Pamekasan (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, membuka posko donor darah pada malam hari selama Ramadhan 1443 Hijriah sebagai upaya menyiasati kegiatan donor bagi umat Islam yang berpuasa pada siang hari.
Ketua PMI Pamekasan Sigit Priyono di Pamekasan, Ahad malam, menjelaskan biasanya saat Ramadhan persediaan darah berkurang karena para donor melaksanakan ibadah puasa.
"Karena itu, kami siasati dengan tetap membuka kegiatan donor pada malam hari," katanya.
Posko donor darah Ramadhan ini dibuka di area Monumen Arek Lancor Pamekasan setelah selesai shalat tarawih, yakni sekitar pukul 20.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
"Dan kegiatan yang kami beri nama 'Safari Ramadhan Penyelamat/Rahmat' ini nantinya akan menjadi agenda tahunan, untuk menjadi ketersediaan darah di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Pamekasan," katanya.
Sigit menjelaskan melalui program ini, pihaknya juga bermaksud memfasilitasi masyarakat yang ingin beramal di bulan Ramadhan dengan cara donor darah.
"Dan Alhamdulillah, berkat adanya kegiatan donor darah di malam hari, kini persediaan darah di UTD PMI Pamekasan cukup," katanya.
Saat ini, stok darah untuk golongan A tersedia sebanyak 45 kantong, golongan darah B sebanyak 48 kantong, AB sebanyak 8 kantong, dan golongan darah O tersedia sebanyak 75 kantong.
Kegiatan donor darah selama Ramadhan itu bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Forum Relawan Penanggulangan Bencana, serta pegiat Palang Merah Remaja (PMR) Pamekasan.
