Jakarta (ANTARA) - Gelandang Bayern Muenchen Thomas Muller menginginkan timnya membalas kekalahan dari Villareal pada leg kedua babak perempat final Liga Champions di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Selasa (12/4) malam waktu setempat.
Dikutip dari situs resmi klub, Kamis, pada leg pertama di Stadion Madridgal, Villareal, Rabu malam waktu setempat, secara mengejutkan Bayern Muenchen dikalahkan oleh tuan rumah dengan skor 0-1 akibat gol tunggal dari Arnaut Danjuma.
"Kami akan menyatukan diri. Kami ingin menang pada Bundesliga pada Sabtu, dan kemudian kami melanjutkan. Kami ingin membalas pada leg kedua," tegas Muller.
Menurutnya ini adalah kekalahan yang tidak ia kira dan Bayern Muenchen tidak mampu tampi seusai dengan apa yang mereka inginkan.
Pemain asal Jerman itu lanjut menjelaskan jika keadaan ini bisa saja lebih buruk pada pertandingan ini namun mereka bisa mencegah hal tersebut dan ia merasa timnya bermain kurang cemerlang.
"Kami kalah, kami menerimanya, tapi kami tahu bagaimana menilainya. Bukan itu yang ingin kami tunjukkan. Kami (bermain) di rumah minggu depan. Ini baru babak pertama dan kami tertinggal 1-0," ungkap Muller.
Senada dengan Muller, gelandang Joshua Kimmich mengaku pendekatan yang dilakukan oleh Muenchen di babak pertama adalah mengecewakan namun menjadi lebih baik pada babak kedua.
Pada babak kedua, Kimmich mengatakan Muenchen mengambil risiko lebih dan mengakui Villarreal mampu menunjukkan kualitas mereka, sedangkan timnya gagal melakukan itu.
"Kami tidak memainkan lawan yang superior, tetapi mereka memiliki kualitas dan kami tidak bisa menunjukkannya hari ini. Tapi saya yakin kami akan menunjukkan sisi lain kami di leg kedua," terang Kimmich.
Karena hasil tersebut, Bayern Muenchen dituntut untuk menang dengan selisih dua gol di Allianz Arena agar bisa memastikan satu tempat di babak semifinal Liga Champions musim ini. (*)