Jember (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan membantu Pemerintah Kabupaten Jember untuk membangun sebuah dermaga atau sandaran kapal di kawasan pesisir yang berada di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puger.
"Pemprov Jatim akan support bantuan keuangan untuk memberikan tambahan infrastruktur di Puger, sehingga saya meminta Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jatim melakukan koordinasi teknis dengan tim yang ditunjuk Bupati Jember," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat berkunjung di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jumat.
Ia mengatakan kedatangannya bersama Kadis DKP Jatim untuk bersama-sama membantu masalah teknis dan strategis yang dimana menjadi rencana aksi (action plan) dalam pengembangan kawasan pesisir.
"Kunjungan itu sekaligus memenuhi kebutuhan yang disampaikan oleh Bupati Jember bahwa Pelabuhan Puger membutuhkan sandaran kapal atau docking perahu, tambahan breakwater, dan pengerukan sedimentasi," tuturnya.
Dalam kondisi pandemi COVID-19, lanjut dia, pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur tetap tumbuh positif dan sektor yang tidak mengalami kontraksi yakni sektor pertanian dan perikanan.
"Oleh karena itu, saya langsung menyanggupi usulan Bupati Jember bahwa Pemprov Jatim akan memberikan bantuan keuangan untuk men-support kebutuhan yang diusulkan untuk menambah infrastruktur di Puger," katanya.
Khofifah juga mengajak masyarakat pesisir untuk ikut serta menjaga kelestarian ekosistem laut karena banyak potensi perikanan yang dapat dikembangkan.
"Ayo bersama-sama kita jaga dan pelihara laut kita dengan baik, karena ini menjadi salah satu aset yang sangat berharga untuk kita semua dan masa depan anak cucu kita," ujarnya.
Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan kunjungan Gubernur Jatim dalam rangka pembersihan pantai dan penyerahan bantuan hibah DKP Jatim di UPT Pelabuhan Perikanan Pantai Puger.
"Alhamdulillah hari ini kami mendapat kunjungan oleh Ibunda tercinta Gubernur Jawa Timur yang sangat kita banggakan untuk memberikan bantuan pembersihan pantai dan satu kapal untuk masyarakat Puger," katanya.
