Surabaya (ANTARA) - Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur meminta pengurus dan kader mengawal penghitungan suara hingga pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum terkait hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2020 di wilayah setempat.
"Suara yang diberikan rakyat adalah amanah dan harus dikawal. Terlebih di beberapa daerah ada yang persaingannya ketat dan selisih tipis," ujar Ketua DPW PKS Jatim Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada Mashuri Harianto kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Partainya berterima kasih kepada masyarakat yang telah memilih pasangan usungan dan didukung PKS, serta berkomitmen mengawal amanah yang telah diberikan rakyat.
"Menang ataupun kalah, kepercayaan rakyat kepada PKS dan pasangan calon serta program-programnya adalah amanat yang akan terus diperjuangkan," ucapnya.
Sementara itu, kendati belum diumumkan hasil rekapitulasi, namun lembaga-lembaga survei telah merilis hasil hitung cepat melalui metode exit poll.
Hasilnya, tergambar pemenang di masing-masing kabupaten/kota beserta persentase perolehan suara masing-masing pasangan calon.
PKS Jatim juga sejak Selasa (8/12) telah mengaktifkan pos pantau pilkada guna memastikan instruksi pemenangan dan juga penerapan protokol kesehatan.
Pos pantau juga telah mendapatkan laporan hitung cepat dari seluruh daerah, yang hasilnya, dari 19 pilkada di Jatim, PKS mengantongi kemenangan di 13 daerah.
"Alhamdulillah, dari laporan masuk, PKS menang 13 daerah yang berarti sesuai target atau sekitar 60 persen pilkada," kata Ketua Umum DPW PKS Jatim Irwan Setiawan.
Ke-13 pilkada yang diklaim dimenangkan oleh pasangan calon diusung PKS yaitu Sidoarjo, Kota Pasuruan, Jember, Kabupaten Malang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar, Pacitan, Ngawi, Kabupaten Mojokerto, Tuban, Lamongan, Gresik, dan Sumenep.
"Sejak awal kami niatkan pilkada ini adalah ikhtiar untuk menyejahterakan rakyat. Semoga Allah SWT membalas segala upaya perjuangan ini dengan balasan yang terbaik," tuturnya.
Kepada seluruh pasangan calon yang didukung dan diusung PKS beserta seluruh partai koalisi, PKS Jatim menyampaikan terima kasih mendalam.
"Kami juga mengajak untuk terus bekerja sama dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat Jawa Timur yang dititipkan melalui hasil pilkada ini," kata Kang Irwan, sapaan akrabnya.
Pilkada Serentak 2020 di Jatim telah digelar 9 Desember di 19 kabupaten/kota, meliputi tiga kota yakni Surabaya, Blitar, dan Pasuruan, serta 16 kabupaten yaitu Banyuwangi, Kabupaten Blitar, Mojokerto, Kediri, Gresik, Jember, Lamongan, Malang, Ngawi, Pacitan, Ponorogo, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Trenggalek, dan Tuban.
PKS Jatim minta kader kawal penghitungan suara hingga pengumuman resmi KPU
Sabtu, 12 Desember 2020 13:10 WIB