Pamekasan (ANTARA) - Luapan air Sungai Kalikamuning membanjiri permukiman warga di enam kelurahan dan lima desa di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Kepala BPBD Sampang Anang Joenaidi di Sampang, Jumat, mengatakan wilayah kelurahan yang sejak Rabu (9/12) terdampak luapan air sungai meliputi Kelurahan Karang Dalam, Dalpenang, Polagan, Banyuanyar, Gunung Sekar, dan Rongtengah.
Desa yang terdampak banjir meliputi Desa Pangelen, Banyumas, dan Paseyan serta dua desa di Kecamatan Jrengik.
"Jadi, khusus di kota ada enam kelurahan dan tiga desa (yang terdampak banjir), dan di Kecamatan Jrengik ada dua desa," kata Anang, menambahkan, BPBD Kabupaten Sampang sudah mendirikan posko untuk membantu korban banjir.
Pada Jumat pagi, banjir yang menggenangi sebagian wilayah kota Sampang berangsur surut. Tinggi genangan di beberapa bagian jalan termasuk Jalan Panglima Sudirman, Jalan Syuhada, dan Jalan Rajawali sudah susut menjadi 10 hingga 20 cm.
Namun, genangan air di bagian Jalan Imam Bonjol masih tinggi sehingga jalur menuju Kecamatan Omben dan Karang Penang belum bisa dilalui oleh kendaraan.
Banjir melanda enam kelurahan dan lima desa di Sampang
Jumat, 11 Desember 2020 13:18 WIB
Pengendara melintasi jalan yang tergenang akibat banjir di Kota Sampang, Madura, Jawa Timur, Jumat (11/12/2020) pagi. (ANTARA/Abd Aziz)
