Surabaya (ANTARA) - Forum Human Capital Indonesia (FHCI) merupakan bentuk nyata BUMN terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), dan dari forum tersebut dibuatlah Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) yang dapat diikuti mahasiswa dengan durasi waktu minimal enam bulan, kata salah satu petinggi PT Pelindo III.
"PMMB ini merupakan salah satu program unggulan Kementerian BUMN melalui Forum Human Capital Indonesia (FHCI) sebagai bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap pembangunan SDM," kata Direktur SDM PT Pelindo III, Edi Priyanto di Surabaya, Jumat.
Edi, dalam forum webinar yang digelar Fakultas Kesehatan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) sebelumnya mengatakan, biasanya, dunia pendidikan terlalu fokus pada peningkatan hard skill, dan kurangnya soft skill.
Hal ini menjadi keluhan dari beberapa pengguna tenaga kerja, yaitu seperti adanya kurangnya kompetensi SDM khususnya pada soft skill, sehingga kurang tahan menghadapi tekanan dalam dunia kerja, kurang dapat bekerja sama dalam sebuah tim, kurangnya inisiatif dan mudah bosan, serta kurang dapat berkomunikasi lisan dan tulisan dengan baik.
Oleh karena itu, link and match antara dunia pendidikan dengan dunia industri perlu dikonkretkan. Sekolah dan kampus vokasi tidak sekadar fokus hanya menciptakan lulusan dengan mengantongi ijazah, namun lebih dari itu lulusannya harus memiliki kompetensi sesuai kebutuhan dunia industri.
"Pendidikan vokasi harus mempersiapkan calon tenaga kerja yang siap bekerja dengan penerapan kurikulum yang lebih banyak aktifitas praktek kerja/lapangan, untuk itu kegiatan magang pada dunia industri yang diprogramkan BUMN mutlak dilakukan," kata Edi, menjelaskan.
Sementara Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Wikan Sakarinto mengatakan link and match dunia pendidikan dan industri bukan hanya sekedar kerja sama yang didokumentasi secara seremonial dan setelah itu selesai, namun perlu kontinuitas dan komunikasi intens dengan industri.
Wikan mengatakan, link and match pendidikan vokasi dengan dunia industri dilakukan di antaranya meliputi penyusunan kurikulum bersama, adanya dosen/guru praktisi dari industri, magang yang terstruktur dan dikelola dengan baik, beasiswa dari industri (ikatan dinas), training guru/dosen oleh industri, sertifikasi kompetensi, CSR dari industri yang diberikan untuk mendukung kebutuhan peralatan kampus, juga hilirasi riset termasuk join riset dengan industri.
"Proses ini diharapkan akan menghasilkan lulusan yang kompeten, siap kerja. Seseorang yang dikatakan kompeten jika memiliki kompetensi dan didukung ijazah, yaitu “aku bisa apa? ” bukan “aku sudah belajar apa”. Selain itu orang yang kompeten juga didukung hard skill, soft skill, kejujuran dan integritas, ujar Wikan. (*)
Pelindo III : FHCI bentuk nyata BUMN dalam pembangunan SDM
Jumat, 25 September 2020 18:19 WIB
PMMB ini merupakan salah satu program unggulan Kementerian BUMN melalui Forum Human Capital Indonesia (FHCI) sebagai bentuk nyata dukungan pemerintah terhadap pembangunan SDM