Surabaya (ANTARA) - DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Surabaya, Jawa Timur, menggelar debat konvensi Pilkada 2020 secara daring yang diikuti para kandidat bakal calon wali kota Surabaya pada Sabtu (4/7).
"Sesuai protokol kesehatan, kami menghindari terjadinya kerumunan. Karena itu debat diselenggarakan secara daring," kata Ketua Konvensi PSI untuk Pilkada 2020 Isyana Bagoes Oka di Surabaya, Jumat.
Menurut dia, warga Surabaya bisa menyaksikan secara langsung debat konvensi pilkada di akun You Tube PSI pada Sabtu 4 Juli 2020 pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Ada enam bakal kandidat bakal calon wali kota Surabaya yang akan hadir dalam debat tersebut yakni Andy Budiman, Budi Santoso, Dwi Astutik, Firmansyah Ali, Sally Azaria, dan Zahrul Azhar Asumta.
"Andy merupakan bakal kandidat yang lolos dalam seleksi wawancara pada gelombang kedua. Sementara, lima nama lain terjaring dalam gelombang pertama," ujarnya.
Adapun dua panelis yang dihadirkan dalam debat konvensi pilkada tersebut yakni Dekan Fakultas Hukum Universitas Narotama Rusdianto Sesung dan Wakil Sekjen DPP PSI Danik Eka Rahmaningtyas.
Sementara itu, Ketua DPD PSI Surabaya Josiah Michael mengatakan dengan adanya debat ini, PSI ingin memperlihatkan adanya transparansi dalam penjaringan kandidat bakal Cawali Surabaya kepada warga Surabaya.
"Kami juga ingin publik mengetahui kualitas dari para kandidat sebelum kelak memilih," ujarnya. (*)