Surabaya (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona (COVID-19) Provinsi Jawa Timur mengungkap temuan penularan dari klaster kapal penumpang milik PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), yaitu Kapal Motor (KM) Awu.
Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jawa Timur dr Kohar Hari Santoso SpAn menyatakan saat ini KM Awu sedang proses perbaikan di galangan PT PAL Indonesia, Surabaya.
"Berawal dari seorang anak buah kapal yang jatuh sakit dan ternyata terindikasi positif COVID-19. Selanjutnya, di Galangan PT PAL itu, dilakukan rapid test terhadap 90 ABK KM Awu. Hasilnya 16 orang reaktif," katanya saat konferensi pers di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu malam.
Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Provinsi Jawa TImur Nyono memastikan sebanyak 16 ABK yang hasil rapid test-nya reaktif, saat ini telah ditangani oleh Rumah Sakit Primasatya Husada Citra (PHC) Surabaya, untuk ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab.
"Selain itu, terhadap sebanyak 74 ABK KM Awu lainnya sedang dilakukan isolasi mandiri di atas kapal, yang berada di zona karantina kawasan "Buoy" 2 dan 3 perairan Tanjung Perak Surabaya," ucapnya. (*)