Keluarga Alumni FISIP Unej serahkan bantuan APD dan paket sembako

Jember (ANTARA) - Keluarga Alumni Fakulktas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Kafisip) Universitas Jember melalui program Kafisip Peduli memberikan bantuan berupa alat pelindung diri bagi tenaga medis di RSD Dr Soebandi dan 100 paket sembako kepada masyarakat di sekitar kampus Bumi Tegalboto Jember.

"Sebagai bagian dari masyarakat, Kafisip sangat berempati kepada para tenaga medis, baik perawat maupun dokter yang telah mempertaruhkan dirinya berada di garda depan dalam penanganan pasien positif COVID-19 maupun pasien status PDP, serta upaya lain dalam pencegahan penyebaran virus corona,” kata Ketua Kafisip Bawon AY didampingi sejumlah pengurus Kafisip lainnya di Jember, Senin.

Menurut ia, ketersediaan APD bagi para tenaga medis sangat terbatas jumlahnya, sehingga bantuan masyarakat terkait pandemi COVID-19 berupa APD diharapkan dapat mengurangi resiko penularan saat menjalankan tugasnya. 

"Sumbangan Kafisip Unej diprioritaskan  berupa APD yang diserahkan ke pihak RSD Dr Soebandi Jember, di antaranya berupa 15 unit baju hazmat, satu boks masker N95, dan 15 unit kacamata goggle," tuturnya.

Ia menjelaskan, bantuan APD Kafisip diterima dr Hendro selaku Direktur RSD Soebandi Jember yang didampingi Wakil Direktur drg Arief SA.

"Itu bantuan tahap pertama dan semoga segera dilanjut tahap berikutnya sebagai wujud sensitivitas anggota Kafisip di tengah krisis pandemi COVID-19," katanya.

Selain bantuan APD ke RS Dr Soebandi, lanjut dia, Kafisip Unej juga memberikan bantuan sosial berupa sembako sebagai upaya meringankan beban warga di tengah krisis ekonomi akibat pandemi Coronavirus.

"Terutama bagi warga yang berada di sekitar kampus Bumi Tegal Boto, Jember. Bantuan sembako itu dalam bentuk paket yang berisi beras, gula, minyak goreng, sarden, mie instan, kecap, vitamin, juga masker dan cairan pembersih tangan," ujarnya.  

Bantuan sosial Kafisip itu sudah diserahkan ke penghuni Rusunawa sebanyak 23 paket, Rusunawi 10 paket, remaja masjid Unej 7 paket, mahasiswa yang tergabung di BEM 12 paket, mahasiswa di pondok Tanfidz 40 paket, petugas cleaning service kampus Fisip UJ 8 paket, sehingga totalnya 100 paket. Bantuan sosial diserahkan bersama - sama dengan Kauje pada Rabu (10/4).

"Bantuan tahap kedua insyaAllah segera menyusul dan sangat bermanfaat. Kami terus melakukan komunikasi intensif dengan seluruh anggota Kafisip untuk kemungkinan bantuan tahap kedua segera terealisas," katanya.