Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Bank Sampoerna melakukan edukasi pada para pedagang kaki lima (PKL) kuliner di Kota Malang agar mampu bertransaksi melalui e-banking dengan handphone.
Menurut Product Manager Tabungan Sampoerna Alfa-ku (Tasaku) Bank Sampoerna, Aji Saputra di Malang, Minggu, di era globalisasi dan digitalisasi yang berkembang pesat saat ini, mau tidak mau seluruh pelaku usaha tidak terkecuali para pedagang harus siap menghadapi perubahan.
"Perlahan tapi pasti, mereka harus sudah bisa memanfaatkan kemajuan teknologi yang serba digital ini. Tasaku sudah bisa diakses melalui handphone dengan aplikasi BSS Mobile. Ini memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk melakukan transaksi keuangannya kapan pun dan dimana pun," ujar Aji.
Hanya saja, kata Aji, para pedagang ini harus tetap bijak melakukan transaksi melalui e-banking. Oleh karena itu, mereka (pedagang) kuliner kecil pengguna Tasaku harus "melek" dan bijak menggunakan e-banking agar terhindar dari berbagai penipuan yang mengatasnamakan perbankan maupun lembaga lain.
"Akhir-akhir ini kita sering mendengar, bahkan banyak dari teman atau kerabat kita yang tertipu ketika melakukan transaksi keuangan di smartphone. Kebanyakan mereka tertipu karena lalai dalam menjaga password e-banking-nya," ujarnya.
Selain lalai menjaga password-nya, kata Aji, mereka juga terlalu mudah percaya terhadap informasi tanpa melakukan verifikasi terlebih dahulu. "Harapan kami setelah ada edukasi literasi keuangan ini, pedagang dan masyarakat secara umum lebih bijak dalam bertransaksi di e-banking," paparnya.
Lebih lanjut, Aji mengatakan pada akhir 2019 tercatat lebih dari 20 ribu orang yang menggunakan Tasaku, meningkat sekitar 19 persen jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Keberhasilan ini tak lepas dari layanan Tasaku yang semakin luas.
Aji menerangkan ada lebih dari 300 outlet Alfamart dan Alfamidi yang melayani Tasaku. Selain itu, juga adanya edukasi yang dilakukan perbankan, sehingga masyarakat lebih memahami manfaat beragam layanan yang disediakan oleh Tasaku.
Sementara itu, Branch Manager Bank Sampoerna Malang Bernard Erwin Karamoy mengemukakan melihat perkembangan yang cukup signifikan tersebut, pihaknya akan memperluas jangkauan layanan Tasaku. Jika saat ini layanan Tasaku masih terbatas di beberapa kota di Jawa Timur, tahun ini diupayakan sudah bisa melayani nasabah di seluruh Indonesia.
Berbicara mengenai program, lanjut Bernard, sejak diluncurkan, Tasaku memiliki beberapa program hadiah sebagai bentuk apresiasi atas kepercayaan yang telah diberikan oleh para nasabah. Salah satunya adalah undian mega grand prize Tasaku. Program undian triwulanan ini dihelat bersamaan dengan agenda hari tanpa kendaraan di kawasan Jalan Ijen, Kota Malang pada Minggu (9/2).
"Melalui mega grand prize Tasaku ini, kami ingin mengapresiasi seluruh nasabah Tasaku yang sudah setia memilih Tasaku sebagai sarana untuk menabung," ucapnya.
Pada mega grand prize Tasaku di Malang, nasabah yang beruntung berhak mendapatkan hadiah utama berupa 1 paket umrah senilai Rp25 juta, 2 unit kulkas 2 pintu, 2 unit LED TV 32 inch, 3 unit sepeda gunung dan 35 saldo tabungan masing-masing senilai Rp 200 ribu, ratusan door prize dengan hadiah utama kupon merah Rp250 ribu dan kupon emas Rp1 juta. (*)
Bank Sampoerna edukasi pedagang kuliner di Malang
Minggu, 9 Februari 2020 19:50 WIB