Sidoarjo (ANTARA) - Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas 1 Surabaya, Jawa Timur, memperketat pengawasan terhadap penumpang pesawat terbang asal China yang mendarat di Bandara Internasional Juanda sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona.
Kepala KKP Kelas 1 Surabaya Budi Hidayat saat dikonfirmasi di Bandara Internasional Juanda Surabaya, Kamis, mengatakan, pengetatan pengawasan tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona ke Indonesia.
Video Oleh Indra Setiawan
"Hari ini kami mendapatkan informasi pesawat dari Singapura akan mendarat dan di dalamnya ada penumpang dari kota Hanzao, China," katanya.
Dari informasi itu, kata dia, kemudian petugas disiagakan di pintu kedatangan internasional Juanda dengan mengenakan masker untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
"Sebanyak 18 orang, terdiri 12 laki laki dan enam perempuan, sebagian ada yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa," katanya.
Ia mengemukakan, setelah dilakukan pemeriksaan itu, kemudian petugas memastikan jika semuanya dalam keadaan aman untuk masuk ke Indonesia.
"Kami tetap melakukan pemantauan terhadap sejumlah penumpang yang datang melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya," katanya.
Ia mengatakan, setiap penumpang juga diwajibkan untuk mengisi kartu kesehatan guna memastikan bahwa dirinya tidak sedang sakit saat turun dari pesawat.
"Dengan demikian kami akan lebih mudah dalam melakukan pemantauan jika ada penumpang yang sedang sakit. Selain itu, kami juga tetap melakukan pengawasan terhadap suhu tubuh penumpang melalui alat deteksi suhu tubuh kami," katanya.
Petugas KKP di Bandara Juanda perketat pengawasan penumpang asal China (Video)
Kamis, 30 Januari 2020 18:29 WIB