Surabaya (ANTARA) - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Condro Kirono mendatangi Terminal Purabaya, Surabaya, Minggu, guna meninjau arus mudik di terminal tersebut.
Komjen Pol Condro Kirono mengatakan arus penumpang mudik melalui terminal bus Purabaya hingga H-3 Lebaran masih terkendali.
"Seluruh Pemudik yang akan mudik ke sejumlah daerah, baik di Jatim maupun tujuan lain masih bisa terangkut dengan armada bus reguler," kata mantan Kapolda Jawa Tengah itu.
Dia mengungkapkan jika puncak lonjakan pemudik melalui terminal bus Purabaya untuk Lebaran 2019 terjadi Sabtu (1/6) malam atau H-4 Lebaran dengan jumlah pemudik berangkat mencapai lebih dari 40 ribu orang.
"Dari hasil sidak ini, kita melihat seluruh pemudik di Terminal Purabaya ini masih terkendali karena masih terangkut oleh armada bus yang tersedia. Pemudik yang mudik dengan jasa angkutan bus tahun ini turun 30 persen," ujar Condro.
Turunnya pemudik yang berangkat menggunakan jasa angkutan bus dikarenakan pemudik lebih memilih menggunakan kereta api atau mobil pribadi pada Lebaran kali ini.
"Dari hasil pantauan di sejumlah daerah, jumlah pemudik untuk musim mudik lebaran 2019 didominasi oleh pemudik yang menggunakan jasa angkutan kereta api dan mobil pribadi seiring dengan adanya tol Trans Jawa," ucapnya.
Dalam sidak itu, Condro memastikan tidak ada kenaikan tiket bus. Dia juga meminta masyarakat untuk melaporkan ke petugas jika menemui calo di terminal tersebut.
Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat mendampingi Kabaharkam mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak dinas perhubungan Kota Surabaya untuk terus memantau kondisi pemudik dan ketersediaan armada bus di terminal Purabaya.