Pamekasan (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur menetapkan break event poin (BEP) harga jual tembakau Madura pada musim tanam tembakau tahun ini sebesar Rp40.297 per kilogram.
"Penetapan BEP tembakau ini, berdasarkan hasil kajian kami bersama perwakilan para petani tembakau, didasarkan pada kebutuhan pokok pertanian," kata Kepala Disperindag Pamekasan Bambang Edy Suprapto di Pamekasan, Kamis.
Bambang menjelaskan, dibanding BEP pada musim tanam tembakau 2018, BEP harga jual tembakau sebesar Rp40.297 per kilogram kali ini, lebih tinggi.
Ia menuturkan, pada musim tanam tembakau 2018, BEP harga beli tembakau yang ditetapkan Pemkab Pamekasan sebesar Rp39.931 per kilogram, atau naik sebesar Rp366 per kilogram.
Bambang menjelaskan, penentuan BEP ini dilakukan, agar menjadi patokan harga terendah bagi pihak pabrikan dalam membeli tembakau dari pihak petani.
Kajian tentang penentuan BEP oleh pihak pabrikan ini telah dilakukan Disperindag Pemkab Pamekasan sejak tahun 2013.
Kala itu, BEP yang ditetapkan Pemkab Pamekasan sebesar Rp26.793 per kilogram, lalu pada tahun 2014 sebesar Rp29.396 per kilogram, dan pada tahun 2015 naik menjadi Rp30.381 per kilogram.
Pada tahun 2016 BEP harga beli tembakau yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp32.861 per kilogram, dan pada tahun 2017 sebesar Rp36.978 per kilogram.
Luas areal lahan tembakau di Kabupaten Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur pada musim tanam tahun ini diperkirakan sama dengan luas areal tembakau pada musim tanam sebelumnya.
Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Pamekasan Bambang Edy Suprapto di Pamekasan Senin, saat ini luas areal lahan tembakau 30.794 hektare.
"Empat tahun lalu, luas areal lahan tembakau di Pamekasan masih tercatat sebanyak 32.205 hektare. Jadi tahun pada tahun ini berkurang hampir 2 hektare," ujar Bambang.
Berkurangnya luas potensial lahan tembakau ini, karena beberapa hal. Selain karena banyak lahan tembakau yang ditempati rumah-rumah warga, sebagian juga telah ditanami jenis tanaman lain selain tembakau. Salah satunya tanaman tebu.
Proyeksi luas areal seluas 30.795 hektare itutersebar di 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan, yakni meliputi lahan tegal, perbukitan dan dan lahan persawahan. (*)