Madiun (Antaranews Jatim) - Capaian pendapatan asli daerah (PAD) dari berbagai sektor di Kota Madiun, Jawa Timur, pada tahun 2017 meningkat dibandingkan tahun 2016 seiring dengan membaiknya pertumbuhan ekonomi di wilayah setempat.
"Realisasi PAD 2017 sepanjang tahun 2017 naik. Yakni mencapai Rp230 miliar lebih," ujar Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Madiun Rusdiyanto di Madiun, Rabu.
Menurut dia, capaian PAD tersebut jauh melampaui dari target yang ditetapkan sebesar Rp192 miliar. Sekaligus meningkat sebesar 33,12 persen dari PAD tahun 2016.
Adapun capaian tersebut berasal dari beragam sumber pendapatan. Seperti sektor pajak daerah yang menyumbang sebesar Rp75 miliar dan sekor retribusi daerah sebesar Rp18 miliar.
Kemudian sektor hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp13 miliar serta sumber dari realisasi lain yang sah sebesar Rp123 miliar.
"Capaian PAD yang meningkat tersebut tak lepas dari upaya pemerintah daerah dalam mengoptimalkan potensi yang dimiliki," kata dia.
Selain itu, lanjutnya, juga dipengahruhi oleh iklim ekonomi Kota Madiun dan Provinsi Jawa Timur yang positif.
Pihaknya berharap, capaian PAD Kota Madiun pada tahun ini akan lebih besar dari tahun sebelumnya dengan menggenjot sejumlah sektor andalan yang ada. Di antaranya sektor pajak daerah dan retribusi daerah. (*)