Situbondo (Antaranews Jatim) - Wakil Ketua Komisi II DPRD Situbondo, Hadi Priyanto menyangkan apa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang mencatut wisata Savana Sikasur Gunung Argopuro di media sosial sebagai objek wisata barunya.
"Kami sangat menyangkan Pemkab Probolinggo telah menginformasikan di media sosial maupun situs resmi Kabupaten Probolinggo bahwa Savana Sikasur merupakan wisata baru mereka, padahal kalau dilihat teritorial letak geografis, Savana Sikasur masuk Situbondo," katanya di Situbondo, Jawa Timur, Jumat.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong Pemerintah Kabupaten Situbondo untuk mengirim surat keberatan pada Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang telah menginformasikan pencatutan Savana Sikasur merupakan destinasi wisata baru Probolinggo.
Ia juga telah mendapatkan pengaduan dari masyarakat Desa Baderan, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo yang merupakan pintu masuk wisata alam Gunung Argopuro dan Situs Rengganis, bahwa mereka mulai resah dengan pencatutan Savana Sikasur milik Kabupaten Probolinggo.
"Beberapa pelaku wisata di sana sudah resah, dan meminta Pemerintah Kabupaten Situbondo mengambil sikap tegas terhadap apa yang dilakukan oleh Pemkab Probolinggo," katanya.
Politikus Partai Demokrat itu menambahkan, pada hari ini juga akan mengambil sikap atas apa yang dilakukan Pemkab Probolinggo yang mencatut Savana Sikasur dengan meminta dukungan dari masyarakat.
"Sejengkal tanah di Savana Sikasur Gunung Argopuro tidak boleh beralih dan lepas secara teritorial ketatanegaraan pada kabupaten lain," ucapnya.
Savana Sikasur di lereng Gunung Argopuro yang lokasinya berbatasan dengan Kabupaten Situbondo, Bondowoso dan Probolinggo merupakan jalur pendakian terpanjang yang selama ini sangat diminati oleh pendaki.
Dan tahun ini, Pemerintah Kabupaten Situbondo telah membangun infrastruktur jalan menunju destinasi wisata Savana Sikasur guna memudahkan pengunjung sampai di lereng Gunung Argopuro dan Situs Rengganis. (*)
DPRD Situbondo Sayangkan Probolinggo Catut Savana Cikasur
Jumat, 11 Mei 2018 16:30 WIB