Istri Wabup Sumenep Ingin Duta Wisata Berdaya

Sumenep (Antaranews-Jatim) - Istri Wakil Bupati Sumenep Nia Achmad Fauzi menginginkan personel duta wisata setempat lebih berdaya dalam pengembangan objek wisata di ujung timur Pulau Madura tersebut.

"Kami sudah bertemu dengan mereka dan ada keinginan mereka untuk berperan dan berfungsi sebagaimana statusnya sebagai duta wisata," katanya di Sumenep, Minggu sore.

Nia pun mengajak dua personel duta wisata tersebut ke salah satu objek wisata di Sumenep, yakni Pantai Sembilan di Pulau Giligenting.

Tujuannya supaya mereka memahami kondisi riil Pantai Sembilan, baik fasilitas maupun waktu tempuh perjalanan ke objek wisata yang baru dirintis pada pertengahan 2016 tersebut.

"Kami memang ingin memberdayakan mereka layaknya duta wisata yang bisa mempromosikan, mengenalkan, dan mengajak wisatawan agar berkunjung ke Sumenep," kata Nia, menerangkan.

Kegiatan ke Pantai Sembilan bersama duta wisata itu merupakan acara yang pertama kali dilakukan oleh istri Wabup Sumenep tersebut dan diharapkan mampu memotivasi para duta wisata untuk membantu pemerintah daerah dalam mempromosikan objek wisata.

Nia pun berjanji akan bersinergi dengan para duta wisata dengan melibatkan mereka dalam kegiatan pengembangan wisata di Sumenep.

Sementara salah seorang duta wisata Sumenep, Ummul Khair merespons positif keinginan istri wabup tersebut.

Ajakan istri Wabup Sumenep itu dinilainya bentuk perhatian dan kepedulian sekaligus tantangan agar duta wisata benar-benar mampu berperan dan berfungsi dalam pengembangan wisata setempat.

"Apalagi pada tahun ini dicanangkan oleh pemerintah daerah sebagai tahun kunjungan wisata. Sejak awal, kami siap bersinergi dengan pemerintah daerah untuk pengembangan dan kemajuan kepariwisataan di Sumenep," katanya.

Ia pun berharap acara bersama dengan istri Wabup Sumenep ke Pantai Sembilan menjadi momentum agar duta wisata diperankan dan difungsikan dalam pengembangan kepariwisataan setempat.

Pantai Sembilan di Desa Bringsang, Pulau Giligenting memiliki cekungan pasir putih alami menyerupai atau membentuk angka sembilan (9) jika difoto dari atas (udara).

Pantai Sembilan mulai dipoles menjadi objek wisata oleh Kepala Desa Bringsang, Sutlan, dan perangkatnya secara swadaya sejak awal 2016.

Perjalanan ke Pantai Sembilan relatif mudah dan disarankan melalui Pelabuhan Tanjung di Kecamatan Saronggi supaya lebih cepat atau membutuhkan waktu sekitar 30 menit.

Di Pelabuhan Tanjung, wisatawan bisa langsung naik perahu layar motor yang melayani jalur Tanjung-Bringsang dengan tarif Rp10 ribu per orang.

Wisatawan yang ingin membawa motor akan dikenai tarif Rp10 ribu per motor plus ongkos jasa angkut ke maupun dari perahu, masing-masing Rp2 ribu.

Setelah tiba di Pelabuhan Bringsang, wisatawan bisa langsung ke Pantai Sembilan dengan jalan kaki bagi yang tidak membawa motor dan jaraknya sekitar 100 meter jika lewat pesisir pantai. (*)