Sumenep (Antara Jatim) - Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Sumenep, Jawa Timur, Jumat, menggalang dana untuk disalurkan kepada korban bencana alam di Kabupaten Pacitan.
"Ini bentuk keprihatinan sekaligus kepedulian kawan-kawan HMI di Sumenep. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali," kata Ketua HMI Komisariat Paramadina, Moh Kurnia Akbar di Sumenep.
Sekitar 30 aktivis HMI Sumenep dari tiga komisariat menggalang dana dari warga (pengguna jalan) di sejumlah lokasi strategis di Kota.
Rencananya, mereka akan menggalang dana dari masyarakat selama sehari, yakni pada Jumat pagi hingga sore.
Hasil penggalangan dana dari warga Sumenep itu akan disalurkan kepada korban bencana alam di Pacitan melalui pengurus HMI di kabupaten tersebut.
"Hasil penggalangan dana yang dilakukan kader HMI se-Indonesia memang disalurkan melalui pengurus HMI Pacitan dan selanjutnya diteruskan kepada korban bencana alam," kata Akbar, menerangkan.
Bencana alam berupa banjir bandang dan tanah longsor yang berdampak hingga 12 kecamatan terjadi di Pacitan pada Selasa (28/11).
Kerugian yang dialami seluruh elemen warga terdampak bencana alam tersebut, sebagaimana dinyatakan Bupati Pacitan, Indartato, ditaksir mencapai Rp600 miliar lebih.
Saat ini masih terdapat pengungsi sekitar 1.000 orang, dari sebelumnya yang mencapai 16 ribu pengungsi di 12 berbagai posko penampungan sementara. (*)
