Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, telah mengajukan dana sekitar satu miliar rupiah melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD 2017 untuk pembangunan embung, kolam penampung air di tengah sawah.
"Pemerintah kabupaten menganggarkan pembangunan embung atau kolam air di tengah area persawahan milik petani guna memaksimalkan produktivitas tanaman padi milik petani khususnya, dan juga tanaman lainnya," ujar Bupati Situbondo Dadang Wigiarto di Situbondo, Rabu.
Ia mengemukakan kegiatan pembangunan embung untuk kebutuhan pertanian tersebut pada tahun ini akan dilaksanakan September 2017 di wilayah timur Kabupaten Situbondo, yakni di Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus.
Luasan lahan atau tanah sawah yang akan dibangun embung itu, katanya, ukuranya diperkirakan sekitar 500 meter persegi atau setengah hektare dan lokasinya tepat berada di antara sawah para petani.
"Lahan sawah yang akan dibangun embung tersebut adalah milik beberapa masyarakat yang sengaja dihibahkan untuk kepentingan pembangunan embung, sedangkan pemerintah daerah menganggarkan untuk konstruksinya," ucapnya.
Menurut Bupati Dadang, karena lahan milik petani sudah dihibahkan dan diperuntukkan pembangunan embung yang fungsinya mengaliri air ke sawah di sekitar lokasi, maka pemerintah daerah akan mengatur pengairan dengan benar yang artinya kapan waktu yang tepat mengaliri sawah.
"Kami juga telah menugaskan camat-camat untuk mencari tanah yang berpotensi dapat dibangun embung dan katanya di wilayah barat yaitu di Kecamatan Suboh ada tanah yang potensi dibangun embung tetapi masih akan dicek lagi," tuturnya. (*)
