London (Antara Bali) - Tim kesenian Sekolah Menengah Atas Negeri
(SMAN) 28 Jakarta memenangkan Grand Prix pada kejuaraan dunia World Cup
of Folklore kedua, yang diselenggarakan di Kota Veliko Tarnovo, Bulgaria
dari tanggal 11-20 Mei lalu.
Selain memperoleh sertifikat juara pertama mereka juga mendapat
voucher sebesar 1000 euro dari European Association of Folklore
Festivals (EAFF), demikian Sekretaris Pertama Pensosbud KBRI Sofia,
Nurul Sofia kepada Antara London, Kamis.
Kejuaraan yang diadakan serentak dengan VIII Bulgarian National
Championship of Folklore "Euro folk 2017" dan XXI Stara Planina festival
"Balkan Folk". Di ketiga forum tersebut kurang lebih diikuti 200 group
dengan 4000 peserta, musisi, penyanyi, dan penari.
Acara ditayangkan langsung di EuroFolK TV, merupakan TV Internet
yang menjangkau seluruh dunia. Selain itu penampilan terbaik juga akan
ditayangkan di lebih dari 20 stasiun TV kabel Bulgaria dan TV satelit.
Tari yang ditampilkan Tim SMAN 28 berjudul Enggang Babalian dari
Dayak-Kalimantan, menceritakan tentang seorang putri, yang merupakan
reinkarnasi burung enggang, menjadi panutan karena kebijaksanaannya.
Dubes RI Sofia, Sri Astari Rasjid yang datang langsung ke Kota
Veliko Tarnovo untuk mendukung tim-tim Indonesia, mengatakan tarian
Enggang Babalian menampilkan kostum yang luar biasa berwarna-warni
berupa bulu-bulu burung Engang, api, serta gerakan tari dan menyanyi
yang dinamis dan kompak. Sehingga tidak heran para juri terpana melihat
kualitas tinggi tarian yang ditampilkan dan memberikan gelar juara
utama, ujarnya.
Pada World Cup of Folklore ini, tidak hanya Tim SMA 28 yang menorehkan
prestasi gemilang, group Indonesia lainnya, yaitu SMA Al-Azhar Tangerang
memperoleh gelar juara tiga dan voucer penghargaan, sementara Sanggar
Seni Padee Bidjeh Aceh yang disponsori Kemendikbud memperoleh berbagai
penghargaan lainnya untuk tarian yang ditampilkan yaitu Meusare-sare,
Rapai Gelang, dan Saman Gayo. (*)
Indonesia Menangkan Kejuaraan Folklor Dunia di Bulgaria
Kamis, 25 Mei 2017 15:53 WIB
Pada World Cup of Folklore ini, tidak hanya Tim SMA 28 yang menorehkan prestasi gemilang, group Indonesia lainnya, yaitu SMA Al-Azhar Tangerang memperoleh gelar juara tiga dan voucer penghargaan, sementara Sanggar Seni Padee Bidjeh Aceh yang disponsori Kemendikbud memperoleh berbagai penghargaan lainnya untuk tarian