Sampang (Antara Jatim) - DPRD Sampang, Jawa Timur, mendorong pemkab setempat mengembangkan objek wisata Goa Lebar yang terletak di Kelurahan Rongtengah.
Sekretaris Komisi IV DPRD Sampang Muniri di Sampang, Senin menjelaskan objek wisata Goa Lebar itu merupakan aset pemerintah daerah dan apabila bisa dikelola dengan baik, maka nantinya bisa menyumbang pendapatan asli daerah. Sebab, selain lokasinya sangat strategis, objek wisata itu juga sangat bagus dengan nuasa alam yang sangat menarik.
"Hanya saja yang menjadi persoalan selama ini, karena lahan yang ada di sekitar lokasi goa itu, merupakan milik per orangan. Ini yang perlu diselesaikan terlebih dahulu," katanya.
Ia menjelaskan, secara kelembagaan, DPRD Sampang telah menyampaikan permasalah itu ke Pemkab Sampang sejak beberapa tahun lalu, namun sampai saat ini belum ada perkembangan lebih lanjut.
Seharusnya, kata Muniri, pemkab sudah mengalokasikan anggaran untuk pembebasan lahan di sekitar lokasi objek wisata, atau mendekati pemilik lahan untuk dikelola secara bersama-sama.
Padahal, sambung Muniri, masyarakat pemilik lahan di sekitar Goa Lebar itu, tidak keberatan, apabila lahan mereka dibeli pemkab dengan catatan mereka bisa mengambil manfaat dari pengembangan objek wisata itu.
Misalnya, pemilik lahan diberi tempat untuk menjadi pedagang makanan dan minuman di sekitar lokasi objek wisata, atau diberi pekerjaan sebagai penjaga kebersihan objek wisata.
"Jika dinas terkait serius mengelola objek wisata Goa Lebar itu, tentu persoalan pembebasan lahan sudah bisa diselesaikan, karena masyarakat sudah setuju," katanya.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sampang ini lebih lanjut menjelaskan, kini pihaknya kembali menggugah Pemkab Sampang agar penataan objek wisata kembali dilakukan, dengan berkoordinasi dengan para pihak dan pemilih lahan.
"Kami di DPRD siap untuk terus mengawal persoanal ini hingga sukses, demi kemajuan Sampang kedepan," katanya.
Sementara itu, Kepala Disporabudpar Sampang Aji Waluyo berjanji, akan memperhatikan usulan DPRD Sampang itu, termasuk upaya pembebasan lahan milik warga di sekitar objek wisata itu.
"Persoalan pembebasan kepemilikan lahan ini memang tidak mudah, tapi jika DPRD telah menetapkan komitmennya untuk mendukung rencana pembebasan lahan ini, kami yakin bisa berhasil," katanya, menjelaskan.
Objek wisata Goa Lebar merupakan salah satu objek wisata yang potensial dikembangkan yang ada di Kabupaten Sampang, selain Pantai Camplong, Hutan Kera dan Waduk Nipah di Pantai Utara Sampang. (*)
