Kediri (Antara Jatim) - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar berkomitmen akan menambah jumlah jalur pesepeda, sebagai upaya mendorong warga untuk mau olahraga dengan bersepeda.
"Kami memang merencanakan Kediri jadi kota ramah, termasuk juga dengan adanya jalur sepeda. Nanti akan kami tmabah dalam waktu dekat," katanya setelah kegiatan "Gowes bersama forkopimda" di Balai Kota Kediri, Jawa Timur, Jumat.
Ia mengatakan, Pemkot Kediri ingin berkomitmen penuh untuk melayani semua masyarakat, sekaligus untuk mengajak masyarakat untuk gemar olahraga. Jalur sepeda saat ini sudah ada di Jalan Veteran, Kota Kediri, dan ke depan akan ditambah lagi.
Selain berkomitmen menambah jalur pesepeda, pihaknya juga menegaskan memperhatikan fasilitas untuk masyarakat umum, termasuk yang mempunyai keterbatasan fisik, difabel.
Ia mencontohkan, trotoar yang dibuat saat ini dibuat dengan lebih ramah untuk yang mengalami difabel maupun pejalan kaki lainnya. Dengan itu, mereka pun lebih mudah untuk berjalan di trotoar tersebut.
Terkait dengan kegiatan gowes bersama dengan forkopimda serta jurnalis, ia mengatakan kegiatan ini sebagai upaya menjalin silaturahmi dengan semua kalangan.
"Jadi, sebenarnya secara tidak langsung, kegiatan gowes itu bersama-sama, yang artinya bersama itu harmonisasi. Kami ingin merajut harmoni Kediri," ucapnya.
Ia mengatakan, harmoni ini tidak hanya di tingkat forkopimda, dengan jurnalis, tapi dengan semua kalangan masyarakat. Ia pun sudah merencanakan untuk mengadakan pertemuan dengan seluruh lapisan masyarakat, sehingga harmonisasi di Kediri bisa dirajut.
"Kami perkenalkan dan tunjukkan, bahwa kebersamaan itu lebih positif ketimbang terpecah," harapnya.
Sementara itu, Kepala Polres Kediri Kota AKBP Wibowo menambahkan kegiatan gowes bersama itu merupakan kegiatan yang positif, dan ia berharap bisa rutin dilakukan.
"Kegiatan ini cukup baik dan kalau bisa ini dilaksanakan secara rutin. Selain untuk menjaga kesehaan, kebugaran tubuh, juga untuk memupuk tali silaturahmi antarinstansi," katanya.
Kegiatan gowes itu dimulai di Balai Kota Kediri, dengan diikuti forkopimda, misalnya Wali Kota Kediri dengan jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD), Polres Kediri Kota, TNI, serta jurnalis. Jalur yang dilalui adalah di Kota Kediri. (*)