Sumenep (Antara Jatim) - Tim pelatih Perssu Super Madura mengevaluasi secara menyeluruh statistik permainan para pemain menjelang babak delapan besar Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016.
"Dalam evaluasi kami, permainan anak-anak pada fase grup lebih bagus dibanding pada babak 16 besar. Kondisi tersebut yang membuat kami akan melakukan evaluasi secara menyeluruh," ujar Pelatih Perssu Super Madura, Salahuddin di Sumenep, Jawa Timur, Jumat.
Perssu adalah tim sepak bola asal Sumenep yang berlaga di ISC B 2016 dan saat ini tercatat sebagai salah satu klub yang masuk babak delapan besar.
Evaluasi secara menyeluruh itu meliputi statistik permainan masing-masing pemain secara individual maupun dalam kerangka tim, mulai fase grup maupun babak 16 besar.
Sesuai hasil analisa sementara tim pelatih, fisik dan mental pemain Perssu pada babak 16 besar mengalami penurunan dibanding fase grup.
Bahkan, dalam dua pertandingan terakhir pada babak 16 besar, pemain Perssu tak bisa mencetak satu gol pun ke gawang lawan.
"Fokus, daya tahan dan jiwa petarung anak-anak pada fase grup sangat terlihat. Sementara pada babak 16 besar, agak meredup. Kami akan mencoba membenahinya selama masa menunggu dimulainya babak delapan besar," kata Salahuddin, menerangkan.
Ia juga mengemukakan, pihaknya menyiapkan sejumlah formulasi latihan bagi pemain untuk menggenjot fisik dan mental supaya lebih siap menghadapi babak delapan besar.
"Kemampuan individual dan taktik tim akan berjalan sebagaimana mestinya jika kondisi fisik dan mental anak-anak masih prima. Kalau sudah 'drop', susah," ujarnya, menegaskan.
Putaran babak delapan besar ISC B 2016 kemungkinan besar dilaksanakan paling cepat pada akhir November 2016 dan paling lambat pada awal Desember 2016. (*)