Madiun (Antara Jatim) - Taman Wisata Umbul Madiun (Madiun Umbul Square) yang terletak di Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, beroperasi hingga malam hari guna mendongrak pendapatan yang diperoleh manajemen setempat.
"Sejak tiga bulan ini, kami buka hingga malam hari dengan mengusung tema "Umbul Square Night Festival"," ujar Direktur Taman Wisata Umbul Madiun, Afri Handoko, kepada wartawan di Madiun, Selasa.
Menurutnya, Umbul Square Night Festival menyasar pada pengunjung remaja atau anak muda dengan tarif tiket masuk yang lebih murah dibanding harga tiket masuk pada saat jam buka pagi hingga sore hari.
"Karena segmennya anak muda, maka harga tiket masuknya juga lebih murah dibandingkan saat jam operasional pagi hari," uacap.
Adapun tiket masuk pada jam buka pagi hingga sore ditetapkan sebesar Rp10.000 per orang dan Rp15.000 per orang untuk akhir pekan. Sedangkan tiket masuk untuk Umbul Square Night Festival hanya Rp5.000 per orang.
"Sejauh ini animo anak muda yang berkunjung cukup baik. Biasanya mereka datang serombongan dengan teman-teman sepermainan ataupun teman sekolah," ujarnya.
Ia menjelaskan Umbul Square Night Festival dikonsep taman yang memberikan hiburan pada malam hari. Di taman tersebut pengunjung bisa menikmati suasana Taman Wisata Umbul pada kondisi malam hari yang ditambah juga dengan hiburan pentas musik.
Untuk meningkatkan jumlah kunjungan, pihaknya terus berupaya menambah item hiburan yang disediakan di Umbul Square Night Festival. Dalam waktu dekat, pihaknya akan menambahkan item lampion lampu untuk semakin menarik pengunjung.
"Tema lampion lampu yang pilih adalah satwa. Hal itu sesuai dengan ikon Taman Wisata Umbul yang memiliki kebun binatang mini," katanya.
Diharapkan, dengan buka di malam hari, kunjungan wisatawan ke Taman Wisata Umbul Madiun akan semakin meningkat yang secara otomatis juga menambah jumlah pendapatan.
Data manajemen Taman Wisata Umbul Madiun mencatat, pendapatan yang diperoleh pada Januari hingga Juni 2016 telah mencapai Rp1,5 miliar. Sedangkan pendapatan selama tahun 2015 mencapai Rp2,136 miliar.
Pihaknya optimistis pendapatan hingga akhir tahun 2016 akan melebihi dari hasil tahun sebelumnya. Apalagi saat ini pihaknya sedang mengurus izin prinsip lembaga konservasi bagi kebun binatang mini yang dimiliki Umbul untuk menjadi objek wisata berbasis lembaga konservasi. (*)