Gresik, (Antara Jatim) - Sejumlah direksi dari PT Petrokimia Gresik berbagi ilmu kepemimpinan dengan sejumlah siswa tingkat SMA di wilayah itu dalam kegiatan "BUMN Mengajar" sebagai bagian dari rangkaian program "BUMN Hadir Untuk Negeri" yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN.
Direktur Teknologi dan Pengembangan Petrokimia Gresik, Arif Fauzan, di Gresik, Selasa mengatakan pihaknya sebagai wakil penanggung jawab program BUMN Mengajar mengunjungi SMA Negeri 1 Gresik dan SMK PGRI 1 Gresik untuk berbagai ilmu pengetahuan mengenai kepemimpinan dan BUMN.
Arif yang menjadi pembicara di SMA Negeri 1 Gresik membagikan pengetahuan mengenai BUMN dan PT Petrokimia Gresik secara umum, serta program perusahaan yang mendukung masyarakat, seperti lokal latihan keterampilan (Lolapil) dan Petro Patra atau Pelatihan Anak Tani Remaja.
Arif mengaku juga memberikan motivasi kepada para siswa dan berbagi pengalaman tentang kesuksesannya yang kini menjabat sebagai direktur teknologi.
"Kunci kesuksesan yang terpenting adalah memiliki passion, mengembangkan kemampuan dan menjadi ahli di bidangnya," tuturnya.
Direksi lain, yakni Direktur SDM dan Umum Petrokimia Gresik Rahmad Pribadi yang menjadi pembicara di SMK PGRI 1 Gresik mengaku memberikan materi tentang keterampilan dan pendidikan, agar tidak kalah bersaing dengan tenaga kerja asing di tengah maraknya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
"Yang paling utama dalam memberikan ilmu adalah harus membangun minat, dan jika menghadapi rintangan dalam menempuh minat itu lihatlah potensi yang ada dalam rintangan tersebut. Maka tidak akan mudah putus asa," katanya.
Menanggapi kegiatan itu, M Iqbal salah satu siswa kelas XII SMA Negeri 1 Gresik mengaku sangat mengapresiasi, karena sangat informatif bagi siswa.
"Sangat menarik, banyak memberi motivasi, kami jadi punya modal untuk masuk ke dunia kerja nantinya," katanya.
Sementara dalam program BUMN Mengajar tersebut, Petrokimia Gresik juga memberikan bantuan kepada SMA Negeri 1 Gresik berupa 1 unit komputer untuk pustaka digital, dan bantuan pengadaan buku kolekai perusahaan senilai Rp20 juta.(*)