Pacitan (Antara Jatim) - Persewaan kendaraan roda tiga untuk semua medan atau ATV (all terrain vehicle) di pesisir Pantai Klayar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur banyak diminati wisatawan yang berkunjung di daerah tersebut.
Koresponden Antara di Pacitan, Senin melaporkan, jasa sewa ataupun angkutan ATV beroperasi setiap hari dan silih-berganti digunakan para wisatawan untuk menyusuri pesisir pantai yang memiliki bentang sekitar tiga kilometer tersebut.
"Kalau pas tidak libur seperti ini satu unit ATV paling hanya dua kali melayani jasa angkut penumpang, karena harus giliran dengan yang lain. Namun saat libur Sabtu-Minggu pemakaian bisa belasan kali," kata Toyo atau Kaspo, operator ATV di Pantai Klayar, Pacitan.
Jumlah kendaraan ATV yang tersedia di pesisir Pantai Klayar saat ini ada sebanyak 84 unit.
Menurut Kaspo, sebagian besar ATV itu milik pribadi warga untuk jasa angkutan wisatawan (isi satu sopir dan dua penumpang) yang dikelolakan secara terorganisasi dalam Paguyupan Jasa Usaha ATV Pantai Klayar.
"Paguyupan ini sebagai wadah komunikasi dan koordinasi dengan masing-masing pemilik ataupun operator ATV agar tidak terjadi rebutan calon pengguna jasa yang bisa memicu persaingan tidak sehat," ujar Kaspo.
Untuk satu kali jalan pulang-pergi menyusuri Pantai Klayar yang memiliki panjang pantai sekitar tiga kilometer itu, kata operator ATV lain Wanto, satu penumpang dikenai tarif Rp25 ribu atau Rp50 ribu untuk dua penumpang sekali angkut.
"Itu harga jasa angkut dengan ATV dikendarai operator seperti saya. Kalau sewa kendaraan, tarif sewanya Rp150 ribu per-jam," kata Wanto.
Kaspo dan Wanto mengatakan, usaha ATV telah berjalan sekitar setahun terakhir, dengan omzet pendapatan sekitar Rp1 juta setiap kendaraan saat hari libur dengan asumsi layanan penuh hingga 20 antar-angkut penumpang.
"Saat libur Lebaran lalu memang sehari satu ATV bisa mengangkut wisatawan 20 kali. Kalau hari biasa paling ya dua atau tiga kali sudah maksimal dengan kebutuhan bahan bakar rata-rata dua liter premium/pertalite," ujarnya. (*)