Jember (Antara Jatim) - Sebanyak tiga calon mengembalikan berkas pendaftaran calon Rektor Universitas Jember (Unej), Jawa Timur, periode 2016-2020 hingga batas akhir pengembalian formulir pendaftaran pada Jumat sore.
"Dari lima orang yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Rektor Unej, tiga diantaranya mengembalikan berkas bersama sejumlah persyaratan yang ditentukan," kata Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Rektor Unej, Nurul Ghufron, di Kabupaten Jember.
Calon pertama yang mengembalikan formulir secara berurutan yakni Dekan Program Studi Sistem Informasi Prof Slamin, kemudian disusul Dekan Fakultas Pertanian Dr Jani Januar, dan terakhir yakni petahana M. Hasan MsC PhD.
"Batas terakhir pengembalian formulir yakni pukul 15.00 WIB, sehingga dipastikan ada tiga orang yang maju sebagai calon Rektor Unej periode 2016-2020," tuturnya.
Menurut dia, panitia sudah memeriksa berkas formulir pendaftaran dengan lampiran kelengkapan dokumen yang ditentukan sesuai dengan persyaratan dan secara formil semuanya lengkap.
"Kami akan melakukan pemeriksaan secara detail terhadap seluruh berkas, namun pada prinsipnya seluruh persyaratan sebanyak 18 poin sudah dipenuhi oleh tiga calon tersebut," ucap Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Unej itu.
Kelengkapan berkas yang harus dipenuhi oleh bakal calon Rektor Unej di antaranya daftar riwayat hidup, fotokopi surat keputusan (SK) jabatan akademik minimal lektor kepala, surat keterangan sehat fisik dan mental dari UPT Unej Medical Centre.
"Bakal calon Rektor Unej juga harus membuat surat pernyataan tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat, dan surat pernyataan tidak pernah melakukan plagiasi dengan mengetahui komisi etik Unej," paparnya.
Panitia akan mengumumkan nama-nama bakal calon Rektor yang lolos seleksi administrasi pada 28 September 2015 dan selanjutnya mereka akan memaparkan visi dan misinya kepada civitas akademika Unej di Gedung Soetardjo pada 5 Oktober 2015.
"Civitas akademika seperti dosen, karyawan, dan mahasiswa yang akan hadir dalam penyampaian visi dan misi tiga bakal calon Rektor Unej itu harus mendaftar dalam jaringan (daring)," katanya.
Sementara calon petahana M. Hasan mengatakan banyak permintaan civitas akademika yang menginginkan dirinya maju kembali dalam bursa pemilihan Rektor Unej untuk melanjutkan program yang sudah dilakukan.
"Mereka berharap program yang kami lakukan tidak putus ditengah jalan, sehingga ke depan saya berharap kampus Unej bisa memiliki reputasi baik dan diperhitungkan di kawasan Asia Tenggara pada tahun 2020," tuturnya.
Sebelumnya, lima orang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Rektor Unej yakni Dekan Program Studi Sistem Informasi Prof Slamin, Dekan Fakultas Pertanian Dr Jani Januar, petahana M. Hasan MsC PhD, dosen FKIP Prof Dafik, dan dosen dari Fakultas Sastra Prof Sofyan.(*)