Tuban (Antara Jatim) - Pengunjung objek wisata air hangat Prataan di Desa Prataan, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, tetap stabil sekitar 200 wisatawan domestik (wisdom) pada hari libur Minggu.
Pengelola objek wisata Prataan dari Koperasi Bisnis Mandiri (KBM) Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, Achmad Yudhi, Minggu, mengatakan, jumlah pengunjung obyek wisata Prataan tetap tidak ada perubahan, baik pada hari libur Minggu atau hari biasa, sejak Juli.
Pada hari libur Minggu, lanjut dia, pengunjung pada hari Minggu sekitar 200 wisdom, kebanyakan warga lokal dan pada hari biasa hanya sekitar 20 wisdom.
"Pengunjungnya warga lokal Tuban dan Bojonegoro, yang biasa datang ke wisata Prataan," ucapnya, menegaskan.
Lebih lanjut ia menjelaskan obyek wisata air hangat Prataan, yang dulunya dikelola KBM Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, mulai diserahkan kepada Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Parengan, Tuban, sejak 1 Juli 2015.
"Penyerahan secara resmi 1 Juli, tapi penyerahan secara fisik belum dilakukan termasuk status tiga karyawan KBM Perum Perhutani Unit Jawa Timur, seperti saya ini," jelas dia.
Menurut dia, penyerahan obyek wisata Prataan tersebut, disebabkan pendapatannya di bawah Rp1 miliar.
"Pemasukan obyek wisata Prataan, yang sudah berjalan selama ini rata-rata hanya sekitar Rp500 juta/tahunnya," katanya.
Selain obyek wisata Prataan, tambahnya, KBM Perum Perhutani Unit II Jawa Timur, juga menyerahkan obyek wisata Gua Putri, di Kecamatan Montong, Tuban, kepada KPH Jatirogo dan pemandian Dander, di Bojonegoro, kepada KPH Bojonegoro.
Objek wisata Prataan berada di areal seluas 2,5 hektare, lokasinya sekitar 23 kilometer dari Kota Bojonegoro dan berjarak sekitar 60 kilometer dari Kota Tuban.
Fasilitas yang dimiliki 11 kamar mandi air hangat dengan sebuah kolam air hangat berukuran 3 X 5 meter, berupa kolam renang dengan ukuran 20 X 25 meter berkedalaman 1-3 meter dan dua kolam anak-anak dengan ukuran masing-masing 7,5 X 8 meter.
"Karcis masuk ke Prataan tetap sama Rp12.500/orang, yang bisa untuk menikmati mandi air hangat juga air dingin," tambahnya. (*)
Pengunjung Wisata Prataan Tuban Stabil
Minggu, 30 Agustus 2015 13:59 WIB
Kamar mandi air hangat di Prataan Tuban. (Slamet Agus Sudarmojo)
"Pemasukan obyek wisata Prataan, yang sudah berjalan selama ini rata-rata hanya sekitar Rp500 juta/tahun," katanya.
