Madiun (Antara Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, optimistis dapat meraih piala Adipura Kencana dalam program penghargaan Adipura pada tahun 2015 seiring dengan kerja keras yang dilakukan tim kebersihan.
"Kami optimistis bisa meraih Adipura kembali sehingga mencapai Adipura Kencana. Kemarin saya dipanggil ke Istana Bogor karena beberapa waktu lalu Pemkot Madiun kedatangan tamu dari staf ahli menteri sebanyak tiga orang untuk melakukan penilaian, apakah benar Kota Madiun itu TPA Winongonya bagus serta kotanya bersih," kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Madiun, Suwarno kepada wartawan, Senin.
Dan saat di Istana Bogor, katanya, pihaknya diperintahkan untuk membawa petugas kebersihan dua orang dan petugas bank sampah dua orang. "Ya Insya Allah ini kabar baik bagi kita," ujarnya.
Meski demikian, pihaknya tidak dapat memastikan, kapan pengumuman penghargaan bagi kota terbersih tersebut. Sebab, berdasarkan surat edaran dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI, pengumuman Adipura Kencana diundur sampai bulan Agustus mendatang.
Menurut dia, biasanya Adipura diumumkan bersamaan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tanggal 5 Juni. Namun, tahun ini pengumuman tersebut ditunda pelaksanaannya.
"Diperkirakan pengumuman kota/kabupaten peraih Adipura bersamaan dengan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus mendatang," kata dia.
Ia menjelaskan, penundaan pengumuman Adipura tersebut, kemungkinan karena adanya perubahan struktur organisasi di pusat. Dimana, pejabat pimpinan tinggi madya (Eselon 1A) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) yang membidangi program Adipura dan Kalpataru baru dilantik beberapa waktu lalu.
Meski pengumuman ditunda, proses penilaian program Adipura tetap berjalan sesuai tahapan yang telah ditetapkan. Penilaian tahap kedua atau penilaian akhir telah dilaksanakan Mei 2015.
Tim datang ke setiap kabupaten dan kota untuk melakukan penilaian. Hanya saja hingga saat ini hasil penilaian itu belum disampaikan ke daerah.
Suwarno menambahkan, lokasi penilaian yang menjadi andalan bagi Kota Madiun adalah tempat pembuangan akhir (TPA) Winongo dan pengelolaan bank sampah di wilayah setempat.
"Wilayah yang memperoleh nilai tertinggi pada penilaian tahap dua atau P2 akan melalui proses verifikasi. Yang lolos verifikasi itulah yang berhak meraih Adipura. Dan yang diambil nanti hanya rangking 1-5 besar se-Indonesia untuk memperebutkan piala Adipura Kencana," katanya. (*)