Lumajang (Antara Jatim) - Ratusan nelayan di kawasan pesisir selatan di Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, libur melaut karena cuaca buruk. "Ketinggian ombak di sepanjang pesisir selatan yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia mencapai 4 meter, sehingga nelayan di wilayah Kecamatan Tempursari hari ini memilih untuk tidak melaut," kata Camat Tempursari Yoga Pratomo, Selasa. Menurut dia, pihaknya mengimbau kepada para nelayan untuk tidak mencari ikan di tengah laut karena cuaca ekstrem dan ketinggian gelombang laut bisa mencapai 4 meter. "Imbauan itu disampaikan aparatur Kecamatan Tampursari yang dipertegas oleh rekomendasi Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Lumajang," tuturnya. Imbauan tidak melaut disampaikan kepada para nelayan di dua desa di Kecamatan Tempursari yakni di Desa Bulurejo dan Tempurejo, dengan jumlah nelayan sekitar 400 orang. Pada saat musim paceklik atau cuaca buruk, lanjut dia, para nelayan biasanya beralih mencari pekerjaan lain seperti jadi buruh tani dan membuat ikan asin.(*)
Berita Terkait

Puluhan nelayan Lumajang dapat bantuan paket konversi BBM ke BBG
20 November 2019 20:22

SAR belum temukan nelayan Jember tenggelam di perairan Lumajang
4 Juli 2019 20:43

Tim SAR Gabungan Lumajang Hentikan Pencarian Nelayan Hilang
31 Agustus 2015 19:34

Empat Nelayan Hilang di Lumajang Belum Ditemukan
28 Agustus 2015 20:28

Tim SAR Lumajang Lanjutkan Pencarian Nelayan Hilang
25 Agustus 2011 11:45

Perahu Dihantam Ombak, Tiga Nelayan Tewas
24 Agustus 2011 22:09

Nelayan pantura mulai libur melaut
29 Maret 2025 21:01