Polisi Bantu Kirim Air bagi Warga Selopanggung-Kabupaten Kediri

Kediri (Antara Jatim) - Kepolisian Resor Kediri Kota, Jawa Timur, mengirimkan bantuan berupa air bersih kepada warga di Desa Selopanggung, Kabupaten Kediri, menyusul kesulitan warga mendapatkan air bersih. "Ini dalam rangka bakti sosial. Kemarau cukup panjang, dan banyak warga kekurangan air bersih, sehingga kami mengirimkan air bersih," kata Kepala Polres Kediri Kota AKBP Budi Herdi Susianto dikonfirmasi terkait dengan kegiatan pengiriman air bersih itu, Kamis. Pihaknya berharap, pengiriman air bersih ini bisa membantu warga. Selama ini, mereka kesulitan mendapatkan air bersih, bahkan jika ada air pun, tidak layak untuk konsumsi karena kotor. Untuk kegiatan bakti sosial ini, polisi yang didukung Bhayangkari Kediri, serta sebuah komunitas motor trail di Kediri, mengirimkan tiga truk serta satu water canon untuk distribusi air. Sementara itu, warga merasa sangat terbantu dengan kiriman air yang diberikan ini. Selama ini, warga belum mendapatkan kiriman air bersih. Bahkan, pemerintah pun hanya mengirimkan air minum, dan dibatasi satu keluarga satu kardus air minum. "Ini sangat terbantu, dan kami bersyukur mendapatkan bantuan ini," kata Muslimah, salah seorang warga. Muslimah mengaku kekeringan di desanya sudah terjadi sejak tiga bulan. Ia dengan ratusan warga lainnya kesulitan mendapatkan air bersih yang layak konsumsi. "Biasanya kami ambil air dari sungai ataupun sumur. Tapi, karena kemarau, banyak sumur dan sungai yang mengering," katanya. Ia mengatakan, memang terdapat sejumlah sumber mata air di daerah ini yang masih mengeluarkan air, namun air itu sangat tidak layak untuk dikonsumsi. Kualitas airnya sangat kotor, sehingga tidak mungkin untuk kebutuhan makan ataupun minum. Muslimah mengatakan, kondisi ini sangat menyulitkan warga. Air sangat sulit didapat. Jika ingin mencari air dengan kualitas yang agak bersih, ia dengan para tetangga lainnya harus memutar ke sumber air yang jaraknya sampai 1 kilometer. "Air yang ada sangat kotor dan tidak bisa buat masak. Air itu biasanya kami gunakan untuk mandi, tapi karena terbatas mandi pun kami juga jarang," katanya. Ia berharap, pemerintah juga memberikan perhatian dengan mengirimkan bantuan air bersih. Hal itu sangat dibutuhkan, untuk kebutuhan sehari-hari warga. (*)