Surabaya (Antara Jatim) - Dealer utama mobil Suzuki PT United Motors Centre menargetkan angka penjualan 50 unit terhadap seluruh varian armadanya melalui Pameran Otomotif Surabaya (POS) tahun 2014. "Keyakinan itu karena sebelum pameran ini kami telah meluncurkan Karimun Wagon GX," kata Marketing Manager PT United Motors Centre (Dealer Utama Suzuki) Yuanita Christanti, ditemui di Pameran Otomotif Surabaya (POS) 2014 di Grand City Surabaya, Kamis. Kini, ungkap dia, sumbangan penjualan Karimun Wagon GX di seluruh Jatim ke nasional mencapai 10 persen. Besaran itu secara volume setara dengan 50 unit per bulan di provinsi ini. Hingga September 2014 ini, penjualannya terealisasi 10.700 unit di Jatim. "Kalau rata-rata penjualan di wilayah kerja ini mampu membukukan 1.200 unit per bulan," ujarnya. Di sisi lain, jelas dia, dengan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi pihaknya khawatir akan berimbas terhadap penjualannya. Namun, pelaku bisnis otomotif itu siap mengantisipasinya dengan membidik pasar menengah bawah. "Hal itu kami lakukan dengan memproduksi mobil Karimun GX yang patokan harganya kurang dari Rp200 juta per unit," katanya. Kondisi tersebut, tambah dia, mampu membantu kinerja penjualannya di mana hingga kini dominasi 99 persen disumbang oleh mobil dengan harga di bawah Rp200 juta per unit. Contoh APV, Karimun, dan Swift. Sementara, sisa 1 persen dikontribusi oleh mobil varian Grand Vitara. "Upaya itu untuk melengkapi 'line up' yang tersedia dengan harga di atas Rp200 juta per unit," tuturnya. Tahun depan, sebut dia, pihaknya juga memaksimalkan pasar menengah atas dengan mengenalkan produk baru All New Grand Vitara. Kalau secara umum, penjualan mobilnya tumbuh 10 persen dibandingkan kinerja tahun lalu di Jatim. Angka tersebut menempati posisi kedua terbesar setelah Jakarta. "Untuk harga, sampai sekarang perusahaan itu belum ada perubahan walaupun kondisi makro ekonomi tidak stabil. Bahkan, tahun depan juga belum terindikasi adanya kenaikan harga," ucapnya. Apalagi, kata dia, kini pihaknya masih melakukan evaluasi terhadap situasi terkini ekonomi meskipun sejumlah perusahaan pesaing sudah menaikkan harga terutama di varian Low Cost Green Car (LCGC). Situasi itu juga dipengaruhi besarnya permintaan LCGC dibandingkan suplai mobil itu sendiri. "Kalau di tempat kami, LCGC mencatatkan pertumbuhan 10 persen sedangkan di varian MPV pertumbuhannya lebih minim atau berkisar antara 2-3 persen," ujarnya. Selama berpartisipasi di POS 2014, lanjut dia, juga menyosialisasi Program Suzuki AFF Triple Bonus 2014. Program yang akan dilaksanakan mulai 1 Oktober 2014 hingga 31 Desember 2014 menyiapkan hadiah meliputi 33 Unit Karimun Wagon R GX, 33 Paket Wisata senilai Rp 15 juta, 33 Unit Iphone 5S, 33 unit Samsung S5 dan 333 Voucher aksesoris bagi para pemenang. Pengundian pemenang akan dilakukan sebanyak tiga kali pengundian, dengan satu pengundian dilakukan setiap bulannya.(*)
Berita Terkait
Suzuki luncurkan skutik baru bergaya retro, Access 125
24 September 2025 16:01
Suzuki New XL7 Hybrid Alpha Kuro meluncur dengan sejumlah pembaruan
19 September 2025 14:31
Fronx sumbang 28 persen, jadi tonggak penjualan Suzuki di Tanah Air
19 Agustus 2025 11:02
Berikut hasil uji efisiensi konsumsi bahan bakar Suzuki Fronx
1 Juli 2025 06:50
Sejak diluncurkan Mei 2025, lebih dari 1.500 unit Suzuki Fronx dipesan
22 Juni 2025 15:15
Suzuki Fronx resmi meluncur, harga Rp250 jutaan
28 Mei 2025 15:05
Penjualan retail Suzuki tumbuh 12 persen selama Februari
15 Maret 2025 21:02
Jimny Adventure Experience kembali hadir di IIMS 2025
21 Februari 2025 22:30
