Pamekasan (Antara Jatim) - Sebanyak 300 personel polisi di Pamekasan, Jawa Timur diterjunkan guna mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran dalam operasi ketupat yang digelar institusi polri mulai tanggal 22 Juli hingga 6 Agustus 2014. Menurut Kapolres Pamekasan AKBP Nanang Chadarusman, Selasa, ke-300 personel polisi yang diterjunkan guna mengamankan arus mudik dan balik Lebaran itu merupakan personel gabungan dari berbagai kesatuan. "Jumlah personel sebanyak 300 orang ini belum termasuk personel bantuan dari unsur TNI, Dinas Perhubungan dan Satpol PP Pemkab Pamekasan," tuturnya, menjelaskan. Menurut Kapolres, para personel yang berjumlah 300 orang ini telah memulai tugasnya sejak hari ini di sejumlah pos pantau Lebaran yang ada di Pamekasan. "Sebelum bertugas, mereka terlebih dahulu mengikuti pengarahan di Mapolres dan mengikuti apel gelar pasukan di lapangan pendopo Pemkab Pamekasan," ucapnya. Selain polisi, pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 1435 Hijriah kali ini juga dibantu oleh anggota Pramuka Saka Bhayangkara, binaan Polres Pamekasan, serta organisasi radio amatir di Pamekasan. Anggota pramuka ini tidak hanya membantu mengamankan arus mudik dan balik Lebaran mulai "H-7" hingga "H+7" saja, akan tetapi juga membantu mengatur arus lalu lintas di jalan raya di dalam Kota Pamekasan. "Kalau Pramuka Saka Bhayangkara ini kan memang dijari tentang teknik mengatur arus lalu lintas. Jadi mereka paham tentang cara mengatur lalu lintas, sehingga sejak pertengahan Ramadhan sudah terjun membantu kami," tutur Kapolres. Ia menambahkan Operasi Ketupat 2014 ini tidak hanya fokus pada penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran, akan tetapi juga pada pengamanan sejumlah rumah kosong yang ditingga mudik oleh penghuninya. (*)
300 Polisi Pamekasan Amankan Arus Mudik Lebaran
Selasa, 22 Juli 2014 13:39 WIB