Pamekasan (Antara Jatim) - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla kalah 243.474 suara atas pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa berdasarkan hasil rekapitulasi perolehan suara Pilpres 9 Juli 2014 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pamekasan, Jawa Timur, Kamis. "Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto-Hatta meraih dukungan 378.652 suara, sedangkan pasangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla meraih dukungan 135.178," kata Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah. Partisipasi pemilih pada pilpres 9 Juli 2014 kali ini mencapai 76 persen, yakni sebanyak 517.431 pemilih dari total jumlah daftar pemilih sebanyak 680.832 orang, dengan jumlah suara tidak sah sebanyak 3.601 suara. Rekapitulasi manual tingkat kabupaten di Pamekasan ini mulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pada pukul 11.30 WIB bertempat di aula gedung PKPRI di Jalan Kemuning, Pamekasan. Hamzah menjelaskan, tingkat partisipasi pemilih pilpres di Pamekasan ini melebihi target yang ditetapkan KPU sebelumnya, yakni 65 persen. "Sebelum pilpres, kami hanya menetapkan angka partisipasi pemilih di Pamekasan ini 65 persen, akan tetapi nyatanya hingga mencapai 76 persen, ini tentu sangat membanggakan," katanya. Hasil rekapitulasi manual yang digelar KPU Pamekasan ini berbeda tipis dengan hasil 'real count' atau perhitungan cepat melalui pesan singkat (sms) yang digelar Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Bakesbangpol Linmas) Pemkab Pamekasan sebelumnya. Berdasarkan perhitungan melalui pesan singkat itu, pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih dukungan 381.439 suara (hasil rekapitulasi KPU sebanyak 378.652 suara), sedangkan Jokowi-JK meraih dukungan 128.825 suara (hasil rekapitulasi KPU sebanyak 135.178 suara). Sebanyak 302 personel polisi diterjunkan guna mengamankan pelaksanaan rekapitulasi manual yang digelar KPU Pamekasan, Kamis itu. Menurut Ketua KPU Pamekasan Moh Hamzah, pihaknya sengaja menggelar rekapitulasi hari ini, karena pada tanggal 16 Juli 2014, KPU menyelenggaran rekomendasi Panwaslu, yakni melakukan rekapitulasi ulang di 16 TPS di Kecamatan Proppo yang dilaporkan bermasalah oleh tim Jokowi-JK ke institusi pengawas pemilu itu. Pilpres di Pamekasan ini diamankan sebanyak 600 personel gabungan dari unsur kepolisian dan Kodim 0826 Pamekasan dibantu Satpol PP, Linmas dan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Pemkab Pamekasan. Jumlah penyelenggara pemilu yang dilibatkan dalam pesta demokrasi kali ini sebanyak 12.152 orang, meliputi sebanyak 11.515 anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS), 567 panitia pemungutan suara (PPS), 65 orang anggota panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan lima orang anggota KPU. Adapun jumlah pengawas yang diterjumkan sebanyak 417 orang, meliputi 372 orang panitia pengawas lapangan (PPL) dan pengawas relawan, 42 orang anggota panitia pengawas kecamatan (panwascam) dan sebanyak tiga orang anggota panitia pengawas pemilu (panwaslu). Pemilu presiden 9 Juli 2014 ini diikuti dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, yakni pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dengan nomor urut 1 dan pasangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf dengan nomor urut 2. (*)
Jokowi-JK Kalah 243.474 Suara di Pamekasan
Kamis, 17 Juli 2014 14:28 WIB