Bojonegoro (Antara Jatim) - Tim pemenangan pasangan Capres-Cawapres Joko Widodo-Yusuf Kalla di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, menyatakan akan memaksimalkan relawan, dengan target mampu memperoleh 55 persen suara dalam pemilu presiden (pilpres) 2014, 9 Juli. "Kami akan memaksimalkan munculnya relawan di sejumlah lokasi dalam meraup perolehan suara bagi pasangan Joko Widodo-Yusuf Kalla," kata Ketua Tim Pemenangan Joko Widodo-Yusuf Kalla di Bojonegoro Donny Bayu Setiawan, Selasa. Sesuai data yang diperoleh, katanya, di daerah setempat sudah ada 12 relawan pendukung Joko Widodo-Yusuf Kalla, yang muncul, yang hampir separuhnya lokasinya di Kecamatan Kota, dengan nama, di antaranya, "Bolo" Jokowi, "Mbateh Jokowi, juga yang lainnya. "Munculnya relawan pendukung Joko Widodo-Yusuf Kalla berjalan secara alami," tegasnya. Oleh karena itu, ia menjelaskan pihaknya akan memaksimalkan munculnya relawan, agar mampu memenangkan pasangan Joko Widodo-Yusuf Kalla di daerah setempat. Salah satu caranya, menurut dia, akan berusaha mengaet masa mengambang melalui para relawan, agar ikut mendukung pasangan Joko Widodo-Yusuf Kalla, dalam pilpres. Ia mencontohkan di lokasi posko relawan Joko Widodo-Yusuf Kalla, di sekitar Stadion Letjen H. Soedirman, menggelar acara bersama menonton debat capres dan cawapres yang disiarkan secara langsung TV swasta. Usaha lainnya dalam menggaet suara, katanya, jajaran pengurus partai pengusung juga akan bekerja memaksimalkan mesin partai mulai tingkat kabupaten sampai desa. "Kita memasang target perolehan suara 55 persen, sebab mempertimbangkan perolehan suara PDIP juga parpol koalisi yang perhitungannya hanya 30 persen," katanya, menegaskan. Di pemilu legislatif lalu, katanya, perolehan suara PDIP, dan parpol koalisi yaitu PKB, Parta Nasdem, Partai Hanura, dan PKPI, hanya memperoleh 16 kursi di DPRD atau hanya sekitar 30 persen dari 50 kursi DPRD. "Ya karena perbandingannya 70 melawan 30 persen, dibandingkan dengan perolehan parpol lainnya, maka target perolehan 55 persen suara dalam pemilu pilpres cukup realistis," ujarnya, menegaskan. Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla. (*)
Tim Pemenangan Jokowi Bojonegoro Maksimalkan Relawan
Selasa, 10 Juni 2014 6:50 WIB