PKPI Kota Batu Belum Laporkan Dana Kapanye

Oleh Endang Sukarelawati Malang (Antara) - Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kota Batu, Jawa Timur, hingga saat ini belum menyerahkan laporan data terkait dengan dana kampanye ke Komisi Pemilihan Umum setempat. Komisioner KPU Kota Batu Supriyanto di Malang, Selasa, menyatakan PKPI menjadi satu-satunya partai politik di daerah itu yang belum menyerahkan laporan data tentang dana kampanyenya. "Kalau hingga batas waktu terakhir 2 Maret nanti belum juga menyerahkan laporan dana kampanyenya, PKPI bisa didiskualifikasi sebagai kontestan pemilihan legislatif 9 April nanti, bahkan caleg yang terpilih pun juga akan dicoret," katanya. Oleh karena itu, katanya, agar tidak sampai dicoret dari pemilu legislatif, baik parpol maupun caleg yang diusung parpol bersangkutan segera menyerahkan laporan dana kampanyenya. "Jangan hanya karena tidak menyerahkan laporan dana kampanye akhirnya gagal menjadi wakil rakyat di gedung dewan," katanya. Ia mengatakan semua parpol harus melaporkan dana kampanye yang telah dikeluarkan, dengan harapan bisa menghindari praktik politik uang yang dilakukan oleh para caleg. Ia mengatakan pelaporan dana kampanye ke KPU tersebut dilakukan dua tahap yang batas akhir pelaporannya, 2 Maret 2014 . Menurut Supriyanto, dari 11 parpol yang bakal bersaing di ajang pesta demokrasi pemilu legislatif April mendatang, hanya PKPI yang hingga saat ini belum menyerahkan data dana kampanyenya. Menanggapi belum adanya laporan penyerahan data dana kampanye di KPU tersebut, Sekretaris PKPI Kota Batu Hartatik mengaku sudah menyerahkannya pada Minggu (26/1). "Kami sudah menyerahkan laporannya, tapi kok belum masuk dan terinventarisasi ya. Mungkin masih dalam proses, namun yang pasti kami sudah menyerahkan laporan itu," katanya. Dari 11 parpol yang bakal bersaing untuk memperebutkan 25 kursi DPRD Kota Batu dan telah menyerahkan laporan dana kampanye itu, dana kampaye PAN yang paling besar, yakni Rp274 juta dan itu pun hanya bersumber dari dua pemasukan. Rinciannya, dana kampanye parpol mencapai Rp2 juta, sedangkan sisanya sebesar Rp202,4 juta merupakan sumbangan dari 14 caleg DPRD Kota Batu dari PAN. Berdasarkan laporan tahap pertama, Partai Hanura menjadi parpol yang paling minim dana kampanyenya, yakni Rp500 ribu.