Banjir di Malaysia Memburuk
Rabu, 4 Desember 2013 12:12 WIB
Kuala Lumpur (Antara) - Banjir di tiga negeri di Malaysia semakin parah akibat hujan deras yang terus mengguyur sejak lima hari lalu menyebabkan 19 ribu warga terpaksa diungsikan ke pusat-pusat penampungan.
Di Pahang, banjir menyebabkan lebih dari 9 ribu warga mengungsi dan lebih 100 kendaraan terendam banjir.
Kota Kuantan lumpuh akibat ketinggian air bah mencapai lebih dari satu meter. Aliran listrik di kota tersebut terpaksa diputus untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, demikian dilaporkan berbagai media lokal di Kuala Lumpur, Rabu.
Di Johor, banjir juga dilaporkan semakin memburuk. Selain daerah Mersing, Segamat, Kota Tinggi, dan Kluang, banjir merebak ke daerah lain di Muar dan Batu Pahat dengan jumlah pengungsi mencapai 5.552 jiwa.
Di Segamat, sebuah jembatan yang melintasi hulu Sungai Segamat di Kampung Sekijang dilaporkan runtuh.
Sementara di Terengganu, jumlah pengungsi juga meningkat menjadi 2.255 jiwa akibat banjir yang makin memburuk.
Badan Meteorologi Malaysia memperkirakan, banjir di kawasan Pantai Timur bakal merebak ke utara Terengganu dan Kelantan menyusul hujan yang diperkirakan bergerak ke kawasan utara Pantai Timur.
Hujan yang turun tidak lama, kadang-kadang ringan diperkirakan melanda utara Terengganu dan Kelantan.
Badan Meteorologi dalam laman resminya mengeluarkan peringatan hujan lebat peringkat jingga yang bisa menyebabkan banjir.(*)