Bojonegoro (Antara Jatim) - Disnakertransos Bojonegoro memperkirakan pengiriman uang (remittance) para tenaga kerja Indonesia dari berbagai negara ke daerah asal menjelang Idul Fitri akan meningkat karena jumlah tenaga kerja yang bekerja ke luar negeri jumlahnya juga naik. Perkiraan itu berdasar pertimbangan jumlah TKI asal Bojonegoro di negara Asia Pasifik dan Timur Tengah dari tahun ke tahun semakin bertambah yang saat ini diperkirakan mencapai 3.500 TKI , kata Kasi Informasi Pasar, Bursa Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja Disnakertransos Bojonegoro Sugihartono, Jumat. Pengiriman "remittance" TKI asal Bojonegoro selama ini selain melalui kantor pos juga sejumlah bank, di antaranya, BNI, BRI, BCA dan Panin. Nilai pengiriman pada tahun lalu mencapai Rp42 miliar dan tahun ini diperkirakan meningkat. Terkait dengan "remittance" tersebut Disnakertransos Bojonegoro kini telah menyiapkan surat untuk meminta data kepada instansi terkait. "Surat permintaan jumlah "remittance" TKI kepada kantor pos dan sejumlah bank masih kami persiapkan," jelasnya Sesuai data di Disnakertransos setempat, jumlah TKI asal Bojonegoro yang berangkat ke negara-negara di Asia Pasifik dan Timur Tengah tahun ini sebanyak 152 TKI. Namun demikian, ia memperkirakan jumlah TKI asal Bojonegoro yang berangkat tahun ini lebih banyak dari data tersebut, sebab ada juga TKI yang berangkat secara perorangan. Ia mencontohkan data TKI yang mendaftar melalui disnakertransos setempat tahun lalu sebanyak 408 TKI. Tapi juga diterima data dari Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) TKI asal daerahnya yang berangkat keluar negeri mencapai 1.483 TKI. Ia juga menjelaskan data "remittance itu" cukup penting untuk mengetahui pemasukan warga Bojonegoro dari luar negeri, yang bisa dimanfaatkan untuk mengetahui perkembangan perekonomian di daerah setempat. "Selain itu, juga untuk memantau besarnya devisa negara dari TKI asal Bojonegoro," katanya menambahkan. (*)
Disnakertransos: "Remittance" TKI Bojonegoro Diperkirakan Naik
Jumat, 14 Juni 2013 13:57 WIB