Surabaya - Tradisi minum teh memang belum menjadi sesuatu yang istimewa bagi masyarakat Indonesia dan sangat spesial di beberapa negara seperti China, Inggris, dan Jepang. Namun tak ada salahnya mencoba membuat kegiatan menyeduh teh ini menjadi lebih spesial dengan menikmati "Ngeteh" ala Bangsawan Inggris. "Untuk itu kami mengusung tema 'Afternoon SocieTea' atau menyeduh teh hari dengan ditemani beragam kue ringan," kata Media Relations Hotel Santika Jemursari Radinia Pitaramita saat ditemui di Surabaya, Kamis. Tujuan dari kegiatan tersebut, jelas dia, untuk meningkatkan sosialisasi. Guna sedikit meniru dari kebiasaan tersebut, pihaknya mencoba membawa budaya tersebut di lobi hotel bintang tiga ini. "Sajian teh pada sore hari ini ada beberapa pilihan rasa," katanya. Aneka olahan teh, tambah dia, disajikan pada kondisi hangat dalam teko dengan pelengkap yang bisa dipilih sesuai selera. Contoh, ada irisan lemon hingga susu atau madu. Bahkan, teh juga bisa diisi ulang sepuasnya. "Untuk melengkapinya, kami menghadirkan beragam camilan yang berbentuk mungil," katanya. Ia menyebutkan, ada kurang lebih 30 macam kue mini dengan rasa manis dan asin. Tiap pengunjung boleh memilih sesuka hati dan mengajak kolega bisnis maupun keluarga tercinta selama menikmatinya pada sore hari. "Penawaran ini bisa dinikmati setiap hari mulai pukul 15.00 – 18.00 WIB," katanya. Bagi masyarakat, lanjut dia, kuliner itu dibuka dengan harga Rp49.000 nett per orang. Setiap pengunjung juga boleh menikmati teh tersebut sembari melepas kelelahan setelah melakukan aktivitas sehari-hari.(*)
"Ngeteh" ala Bangsawan Inggris
Jumat, 22 Maret 2013 10:58 WIB