Bom Tewaskan 10 Orang di Dekat Istana Presiden Somalia
Selasa, 19 Maret 2013 4:05 WIB
Mogadishu (Antara-Reuters) - Ledakan bom mobil di dekat istana presiden di Mogadishu, ibu kota Somalia, menewaskan sedikitnya 10 orang, Senin, dalam serangan yang tampaknya ditujukan pada para pejabat tinggi pemerintah, kata polisi.
Penyerang bunuh diri meledakkan bomnya ketika mengendarai mobilnya di sebuah jalan raya antara istana dan teater nasional, dan restoran-restoran yang berderet di rute itu terbakar sesaat setelah ledakan tersebut, kata polisi senior Abdiqadir Mohamud.
Sebuah minibus umum yang sedang melewati jalan itu juga terbakar.
"Penyerang bom mobil bunuh diri mengincar seorang pejabat keamanan nasional senior yang mobilnya lewat di dekat teater tersebut," kata Mohamud kepada Reuters.
"Sebagian besar dari orang-orang yang tewas di minibus itu warga sipil. Kendaraan umum ini secara kebetulan muncul di antara mobil pemerintah dan mobil penyerang bom ketika terhantam ledakan," tambahnya.
Keamanan di Mogadishu membaik sejak ofensif militer mengusir gerilyawan garis keras yang bersekutu dengan Al Qaida keluar dari kota tersebut pada Agustus 2011. Namun, pemboman dan pembunuhan di kota itu masih sering terjadi.
Belum ada pihak yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu, namun kelompok militan Al-Shabaab telah berjanji melancarkan serangan-serangan gerilya terhadap pemerintah baru, yang didukung oleh negara-negara Barat dan regional. (*)