Surabaya -Pelaksana Tugas Ketua Umum KONI Jawa Timur Erlangga Satriagung akhirnya terpilih menjadi ketua umum definitif organisasi tersebut periode 2012-2016 pada Musyawarah Olahraga Provinsi di Surabaya, Minggu. Terpilihnya Erlangga Satriagung tanpa melalui proses pemungutan, karena saat verifikasi pencalonan sudah memperoleh surat dukungan mayoritas dari pemilik suara. Ketua DPD Real Estat Indonesia (REI) Jatim itu mendapatkan 72 surat dukungan (37 KONI kabupaten/Kota dan 35 pengprov cabang olahraga), sedangkan satu calon lainnya Soekarno Marsaid hanya memperoleh tujuh surat dukungan (satu KONI daerah dan enam cabang olahraga). Hasil ini jauh lebih sedikit dibanding klaim yang sebelumnya disampaikan tim sukses Soekarno Marsaid, yakni dukungan dari 12 KONI kabupaten/kota dan 26 pengprov cabang olahraga. Satu-satunya KONI daerah yang mendukung pencalonan mantan Ketua Harian KONI Jatim Soekarno Marsaid adalah Kota Surabaya, yang sebelumnya justru menyatakan tidak memiliki figur untuk diusung. "Sebenarnya terdapat 93 pemilik suara yang berhak memberikan surat dukungan, tetapi setelah dilakukan verifikasi, surat dukungan yang masuk sebanyak 82," kata Pimpinan Sidang, Hoslih Abdullah. Menurut Hoslih, sebanyak 11 pengprov cabang olahraga tidak menyerahkan surat dukungan pencalonan, sedangkan tiga pengprov cabang olahraga surat dukungannya dinyatakan tidak sah karena memilih dua nama. "Karena dukungan kepada Erlangga Satriagung lebih dari 50 persen, maka beliau diputuskan menang secara aklamasi sehingga tidak perlu lagi dilakukan pemungutan suara," tambah Hoslih Abdullah. Setelah terpilihnya ketua umum, sidang dilanjutkan dengan pemilihan dua anggota formatur untuk mendampingi ketua terpilih menyusun kepengurusan. Berdasarkan hasil kesepakatan seluruh peserta sidang, akhirnya diputuskan Ketua KONI Surabaya Soenardi dan Maolan (Pengprov Perbakin) sebagai anggota tim formatur. "Tugas ke depan semakin berat. Banyak hal yang harus dibenahi, baik dari sisi kepengurusan (organisasi) maupun pembinaan olahraga, seperti penyempurnaan program Puslatda Jatim," kata Erlangga usai pemilihan. (*)
Berita Terkait
KPK konfirmasi Soekarwo terkait pemberian bantuan keuangan Pemprov Jatim
9 November 2022 11:59
Pakde Karwo dikonfirmasi proses alokasi bantuan keuangan Tulungagung
28 Agustus 2019 20:23
KPK periksa mantan Gubernur Jatim Soekarwo sebagai saksi
28 Agustus 2019 10:34
KPK panggil kembali Pakde Karwo paling cepat pekan depan
22 Agustus 2019 20:35
Soekarwo tidak penuhi panggilan KPK
21 Agustus 2019 22:16
Mantan Gubernur Jatim Soekarwo saksi di KPK
21 Agustus 2019 10:25
Soekarwo Hadiri Pelantikan Khofifah-Emil Dardak di Istana Negara
13 Februari 2019 11:22
Usai Tak Menjabat Gubernur, Pakde Karwo Tulis Buku dan Jadi Dosen
12 Februari 2019 02:26
