Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, menyalurkan bantuan stimulus ekonomi kepada ratusan pelaku usaha ultra mikro melalui program "Warung Naik Kelas" (Wenak) tahun anggaran 2023.

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyebutkan pada pekan ini tercatat sebanyak sebanyak 304 warung menerima bantuan, dan hingga saat ini total ada 1.174 pemilik warung rakyat mendapatkan manfaat dari stimulus ekonomi kerakyatan ini.

"Semoga bantuan ini bisa menstimulus usaha bapak dan ibu untuk bisa berkembang lagi. Dengan bantuan alat usaha yang diberikan, semoga kondisi warung bisa menjadi lebih baik, bersih, sehingga pelanggannya makin banyak, pendapatannya juga bertambah," kata Bupati Ipuk saat menyalurkan bantuan di Kantor Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, Jatim, Senin.

Menurut dia, bantuan ini diberikan kepada para pelaku usaha ultra mikro masing-masing sebesar Rp1.000.000 dan diharapkan bisa dipergunakan untuk memperbarui peralatan usahanya ataupun menambah modal dagangannya.

"Manfaatkan juga untuk menambah jenis atau macam dagangannya, sehingga pelanggannya lebih banyak pilihan. Yang jualan rujak, bisa juga ditambah jualan soto. Jadi bisa jual rujak soto. Atau mungkin nambah minumannya, jadi lebih beragam. Pelanggan pastinya lebih senang," kata Ipuk kepada penerima.

Tahun ini, lanjut dia, bantuan program Warung Naik Kelas telah terealisasi sebanyak 578 penerima yang disalurkan dalam dua tahap, yakni tahap pertama (Mei) 274 orang, dilanjutkan tahap dua (September) kepada 304 orang.

Sebelumnya (2021-2022), kata Ipuk, bantuan stimulus ekonomi ini juga telah diberikan kepada 565 pedagang kecil, dengan demikian total penerima bantuan program Warung Naik Kelas hingga saat ini mencapai 1.174 orang.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Banyuwangi Nanin Oktaviantie menambahkan, program Warung Naik Kelas ini tidak hanya bersumber dari APBD.

"Kami juga menerima program CSR dari beberapa pihak, seperti tahun ini selain 578 yang terealisasi dari APBD, ada juga bantuan dari pihak lain," katanya.

Selain dengan program Warung Naik Kelas, kata Nanin, untuk menunjang program kerja Bupati Banyuwangi dalam mengakselerasi ekonomi arus bawah juga telah dilakukan sejumlah pelatihan dan pendampingan.

"Pada tahun ini kami akan melatih 2.595 orang untuk berwirausaha sekaligus akan diberikan bantuan alat usaha penunjangnya," ujarnya.

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023