Ketua Perbasi Jatim serahkan bantuan ring dan bola basket ke sejumlah daerah

Surabaya (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Jawa Timur Grace Evi Ekawati menyerahkan bantuan berupa ring dan bola basket ke sejumlah daerah di Jawa Timur sebagai upaya mendukung pembinaan olahraga sejak usia dini.

“Dengan fasilitas yang memadai, anak-anak bisa lebih aktif berolahraga, mengurangi ketergantungan pada gawai, dan menjauh dari hal-hal negatif seperti tawuran maupun balapan liar,” kata Evi saat dikonfirmasi ANTARA dari Surabaya, Jawa Timur,Senin.

Ia menjelaskan, langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen Perbasi Jawa Timur untuk memperluas akses terhadap sarana olahraga, khususnya bola basket, di seluruh daerah.

Adapun bantuan tersebut, kata dia, telah disalurkan ke beberapa wilayah, antara lain Kabupaten Kediri, Sidoarjo, Kota dan Kabupaten Probolinggo, Jember, Banyuwangi, serta Kabupaten Malang.

Sementara untuk Kabupaten Bondowoso dijadwalkan besok, sedangkan Kabupaten Trenggalek dan Pasuruan akan menjadi lokasi berikutnya.

Ia menambahkan, program bantuan ring dan bola basket tersebut juga menjadi bagian dari gerakan pembinaan olahraga sejak usia dini agar pelajar terbiasa melakukan aktivitas fisik dan memiliki semangat sportivitas.

Pada periode kepemimpinannya yang kedua, Grace Evi menegaskan bahwa Perbasi Jawa Timur berkomitmen memperbaiki infrastruktur olahraga agar fasilitas basket semakin mudah diakses oleh masyarakat.

Perbaikan, kata Evi, dilakukan mulai dari penggantian ring rusak, perbaikan tiang dan papan pantul, hingga pengecatan ulang lapangan yang sudah usang.

“Insya Allah di periode kedua ini kami akan memperbaiki infrastruktur supaya banyak ring bertebaran di setiap kota dan kabupaten. Tujuannya agar masyarakat makin senang bermain basket dan mengenal olahraga ini seperti halnya sepak bola,” ujarnya.

Menurut dia, pengembangan infrastruktur tidak hanya untuk meningkatkan minat masyarakat terhadap bola basket, tetapi juga menjadi sarana pembinaan karakter dan kesehatan generasi muda.

Evi menyampaikan jika bola basket dapat menjadi salah satu pilihan positif bagi anak-anak untuk terhindar dari kenakalan remaja serta membantu mereka tetap bugar dan sehat, baik jasmani maupun rohani.

Bahkan, kecintaannya terhadap dunia bola basket mendorongnya untuk terus berkontribusi bagi kemajuan olahraga tersebut di Jawa Timur.

“Saya mencintai bola basket dan sudah mewakafkan hidup untuk membangkitkan olahraga ini. Setelah di periode pertama fokus membangun semangat dan kebangkitan basket Jatim, kini di periode kedua saya akan memperbaiki infrastruktur agar semuanya mendapat giliran ring yang layak,” ujar Mama Evi, panggilan akrabnya.