Pasangan "Toto" Belum Klaim Pemenang Pilkada Bojonegoro

Bojonegoro - Pasangan "pejabat kini" Suyoto -Setyo Hartono (Toto) belum berani mengklaim telah memenangkan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah di Bojonegoro, Jawa Timur, karena pihaknya masih menunggu ketetapan KPU setempat. "Saya sudah sejak awal tidak mengklaim sebagai pemenang pilkada, masih menunggu ketetapan KPU," kata calon bipati yang merupakan 'pejabat kini' itu, Suyoto, di Bojonegoro, Kamis. Namun, menurut dia, sejumlah pasangan di antaranya M. Thalhah-Budiyanto dan Sarif Usman-Syamsiah Rahim (Sasa) sudah mengirimkan ucapan selamat kepada dirinya atas perolehan suara pasangan "Toto" yang terbanyak dibandingkan dengan empat pasangan lainnya. "Saya juga sudah menelepon calon lainnya, hanya saja belakangan ini saya tidak membawa telepon," kilahnya, ketika ditanya apakah juga sudah menelepon pasangan nomor urut tiga M. Choiri-Untung Basuki (Choirun) yang perolehan suaranya di urutan kedua. Bahkan ia juga mengaku mendapatkan ucapan selamat dari sejumlah warga yang datang dengan berjalan kaki dari Kecamatan Padangan dan Kecamatan Kanor. "Berbagai kalangan yang mengucapkan selamat cukup banyak," katanya, ketika menemui sebanyak 13 warga Desa Sroyo, Kecamatan Kanor, yang menemui dirinya. Ia mengaku tetap menjalankan tugasnya sebagai Bupati Bojonegoro, setelah rampung pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah, sebab masa akhir jabatannya pada Maret 2013. "Yang penting kita mensyukuri pilkada bisa berjalan lancar dan aman," ucapnya, menambahkan. Dihubungi terpisah, calon bupati jalur independen Sarif Usman membenarkan sudah mengucapkan selamat melalui telepon kepada pasangan "Toto" yang berhasil memperoleh suara terbanyak dalam pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah. Ia menyatakan bisa dipastikan pasangan "Toto" akan memenangkan pilkada, sebab dari hasil rekapitulasi perolehan suara yang dilakukan sejumlah lembaga perolehan pasangan "Toto" mencapai 44 persen suara sah. "Ini menunjukkan kepercayaan masyarakat atas pasangan "Toto" cukup kuat," katanya, menegaskan. Sementara itu, Koordinator Divisi Penyelenggaraan KPU Bojonegoro M. Masjkur menyatakan rekapitulasi perolehan suara pilkada dari 27 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), sekaligus penetapan pasangan terpilih akan dilaksanakan pada 18 November. "Kami sudah menerima hasil rekapitulasi dari 26 PPK, hanya tinggal PPK Kepohbaru yang saat ini (15/11) baru melakukan rekapitulasi," ungkapnya. (*)