Polres Gresik : Pelaku Perampokan Bersenjata di Menganti Oknum TNI

Gresik - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Gresik, Jawa Timur, memastikan pelaku perampokan yang terjadi di pasar modern (indomaret) Laban, Menganti Gresik, Senin (29/10) dini hari adalah oknum TNI. Kepala Satuan Reskrim Polres Gresik, AKP M Nur Hidayat dikonfirmasi Senin mengatakan, kepastian itu diketahui dari kartu identitas milik pelaku yang ditemukan, dan bertuliskan TNI AL berpangkat Serda dan berdinas di Koarmatim, Surabaya. "Pelaku diketahui adalah anggota TNI berdasarkan KTA yang ada di dompet korban. Sedangkan untuk statusnya masih aktif atau tidak kami masih mengecek ke kesatuannya," katanya. Sebelumnya, saksi di lokasi kejadian hanya menyebutkan jika pelaku bercirikan tinggi besar memakai jaket, dan dalam aksinya menggunakan senjata api pistol. Dikatakannya, aksi perampokan itu terjadi di Indomaret Laban, Menganti Kabupaten Gresik, namun aksi itu berhasil digagalkan oleh dua karyawan setempat. "Karena adanya perlawanan dari dua karyawan, pelaku panik dan menembakan pistolnya serta mengenai pelaku sendiri," paparnya. Hidayat menjelaskan, pelaku berinisial MD itu tewas di lokasi kejadian karena tertembak di bagian pelipis mata, sebab sebelumnya ada perlawanan dari karyawan ditambah teriakan warga yang membantu karyawan tersebut. "Dari informasi yang kita kumpulkan pelaku masuk Indomaret pukul 23.00 WIB dengan menodongkan senjata dan bermaksud melakukan perampasan tas warna merah jambu milik kasir," tuturnya. Namun, tanpa disengaja kasir melawan dan terjadi saling tarik menarik senjata pelaku, sehingga keluar letusan sebanyak 1 kali yang menyebabkan pelaku terkena tembakan di atas pelipis mata sebelah kanan," katanya. Dikatakan Hidayat, Polres Gresik saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkaran dan melaporkan peristiwa ini ke Koarmatim Surabaya terkait adanya anggota TNI AL yang terlibat dalam perampokan.(*)