Polres Bojonegoro Perketat Pengamanan 50 TPS Terpencil

Bojonegoro - Jajaran Kepolisian Resor Bojonegoro akan memperketat pengamanan sekitar 50 tempat pemungutan suara di wilayah terpencil pada pilkada di daerah setempat 10 November 2012. Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Hari Adi Agus Wahono, di Bojonegoro, Rabu, mengatakan, pola pengamanan di TPS terpencil, berbeda dengan pengamanan TPS yang lokasinya berdekatan, karena proses pengiriman kotak suara harus menempuh perjalanan yang cukup jauh. Di TPS terpencil, lanjutnya, pengamanan dilakukan dengan menempatkan satu petugas Polres, dibantu empat linmas juga petugas yang lainnya untuk mengamankan dua TPS. "Pengamanan terutama difokuskan ketika pengiriman kotak suara dari TPS ke desa yang jaraknya bisa sejauh 15 kilometer, naik turun gunung," katanya, menjelaskan. Ia menyebutkan, sekitar 50 TPS terpencil, dari 2.602 TPS di dalam pilkada, lokasinya tersebar, di antaranya, di Desa Malingmati, Kecamatan Tambakrejo, di Kecamatan Kedungadem, Margomulyo, dan Sekar, juga kecamatan lainnya. "Berbeda dengan TPS yang berdekatan, satu petugas Polres, dengan dibantu linmas bisa mengamankan delapan TPS," katanya, membandingkan. Mengenai jumlah personil yang terlibat, ia menjelaskan, pihaknya mengerahkan 1.200 personil, gabungan Polres Bojonegoro, Tuban dan Lamongan, di antaranya 300 personil dari Brimob Polda Jatim, pada waktu pelaksanaan pencoblosan. "Pengerahan 1.200 personil itu, ketika pelaksanaan coblosan pada tanggal 10 November, tapi kalau pengamanan tahapan-tahapan lainnya, seperti kampanye, tidak semuanya harus turun lapangan," katanya. Lebih lanjut ia menjelaskan, pengamanan pelaksanaan pilkada, juga dibantu sekitar 10.000 petugas linmas, dan Kodim 0813 sebanyak 650 personil. "Kami tetap mengangap semua wilayah TPS rawan, tanpa terkecuali," ujarnya. Sebelum itu Kapolres Bojonegoro AKBP Rahmat Setyadi menjamin, petugas keamanan Polres, juga yang lainnya tidak akan memihak kandidat, namun memihak keamanan jalannya pelaksanaan pilkada agar bisa berjalan dengan lancar dan tertib. "Kami sudah menekankan agar petugas Polres netral, tidak memihak kandidat," ucapnya. (*)