Bojonegoro - KPU Bojonegoro menggelar rapat pleno undian nomor urut peserta pilkada yang diikuti lima pasangan peserta pilkada, baik dari jalur parpol maupun jalur perseorangan (independen), Rabu. Ketua KPU Bojonegoro Mundzar Fahman, dalam rapat pleno mengatakan, proses tahapan pilkada dimulai dengan penyerahandokumen berkas bakal calon, sejak tiga bulan lalu. Setelah melalui tahapan yang ada, jelasnya, KPU menetapkan lima pasangan calon yaitu tiga pasangan dari jalur parpol dan dua pasangan jalur perseorangan. "Sistem undian dilaksanakan dua tahap, tahap pertama untuk memperoleh nomor untuk mengambil undian tahap kedua yang menentukan nomo urut di dalam pilkada," paparnya, menjelaskan. Dalam undian itu, memperoleh nomor urut satu pasangan pejabat kini ("incumbent") Suyorto-Setyo Hartono,, nomor urut dua pasangan, Thalhah-Budiyanto dan nomor urut tiga M.Choiri-Untung Basuki. Sementara itu, nomor urut empat pasangan Sarif Usman-Syamsiah Rahim dan nomor urut lima pasangan Andromeda Qomariah-Sigit Budi Ismu. Dalam acara itu, hanya bakal calon wakil bupati Syamsiah Rahim, yang berpasangan dengan bakal calon bupati Sarif Usman, tidak hadir mengikuti pelaksanaan undian.. "Bu Syamsiah Rahim berada di Papua, tidak bisa datang, sebab tidak memperoleh tiket pesawat," kata seorang tim suksesnya Ali, mengungkapkan. Pelaksanaan undian, juga diikuti ratusan pendukung ke lima calon pasangan yang mengikuti jalannya acara di luar gedung lokasi undian di KPU. KPU, menjadwalkan pelaksanaan pilkada di daerah setempat, pelaksanaan coblosan, pada 10-11. (*).
Berita Terkait
KPU Bojonegoro buka pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024
29 April 2024 10:22
KPU Bojonegoro Terima Berkas Dukungan Calon Perseorangan
2 Juli 2012 16:12
Panwas Bojonegoro Petakan Kerawanan Pilkada
22 Juni 2012 15:16
KPU Bojonegoro Buka Pendaftaran Pemantau Pilkada
14 Juni 2012 19:03
Mendagri imbau pemda siapkan data lokasi pembangunan huntap
26 Desember 2025 19:01
Prabowo: Di tengah perayaan Natal, hati kita tertuju kepada Sumatera
26 Desember 2025 06:12
Ketua Umum PBNU dan Rais Aam sepakati muktamar bersama
25 Desember 2025 17:00
