KPU Bojonegoro Buka Pendaftaran Pemantau Pilkada

Bojonegoro - KPU Bojonegoro, Jatim, membuka pendaftaran tim pemantau pilkada yang bisa diikuti semua lembaga organisasi berbadan hukum dalam negeri, dengan ketentuan pembiayaan selama pemantauan pilkada dilakukan secara swadaya. Koordinator Divisi Hukum, Umum dan Pengawasan KPU Bojonegoro, Abdim Munif, Kamis, mengatakan, persyaratan organisasi yang mendaftar sebagai pemantau pilkada di atur melalui Peraturan KPU No.64 tahun 2009 tentang Tata Cara Pemantauan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Di dalam peraturan itu, lanjutnya, tim pemantau pilkada harus memiliki badan hukum dalam negeri, tidak berpihak kepada salah satu calon peserta pilkada dan memiliki anggaran yang jelas dalam pembiayaan pemantauan pilkada. "KPU tidak menyediakan anggaran tim pemantau pilkada," ujarnya. Ia menjelaskan, pembukaan pendaftaran tim pemantau pilkada di awali dengan pengambilan formulir, pada 13-15 Juni dan pengembalian formulir, pada 16-18 Juni. "Saat ini baru ada dua organisasi yang mengambil formulir yaitu GMNI dan LSM NSEC. Kita belum tahu apakah keduanya nanti mengembalikan formulir atau tidak," katanya. Menurut dia, pengembalian formulir, di antaranya harus dilengkapi dengan surat pernyataan bermeterai yang berisi sanggup membiaya sendiri pemantauan pilkada. "Pemantauan bisa dilakukan di semua tahapan pilkada, dengan jumlah personel sebanyak-banyaknya," jelasnya. Ia menjelaskan, organisasi yang mendaftar sebagai pemantau pilkada, harus menjalani verifikasi, sebelum ditetapkan layak masuk sebagai tim pemantau pilkada, dengan memenuhi berbagai persyaratan. Menjawab pertanyaan, Abdim mengatakan, dalam berbagai pemilu di daerah setempat yang sudah berjalan mulai pemilu legislatif, pemilu presiden dan pilkada, selalu ada tim pemantau. Di antaranya, katanya mencontohkan, pilkada yang lalu, ada tiga tim pemantau pilkada yaitu GMNI, LSM Pijar dan Universitas Bojonegoro. "Penyebab sepinya pendaftar tim pemantau pilkada, kemungkinan karena faktor kesulitan biaya," katanya, menambahkan. KPU Bojonegoro, menjadwalkan pelaksanaan coblosan pilkada di daerah setempat, pada 10-11-2012. (*).