Yogyakarta (ANTARA) - Tim mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta memanfaatkan biji kluwih (betem) untuk bahan baku alternatif pembuatan tempe. "Biji kluwih memiliki keseimbangan nutrisi yang meliputi karbohidrat, lemak, protein, dan mineral yang baik," kata koordinator tim mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Gama Setyoningsih di Yogyakarta, Rabu. Menurut dia biji kluwih mengandung kadar air, abu, protein, lemak, serat, karbohidrat, pati, dan fenol serta bersifat fisikokimia dan fungsionalpati. "Kandungan karbohidrat biji kluwih sebesar 64,96 persen. Kandungan itu cukup tinggi dan menujukkan biji kluwih berpotensi sebagai salah satu sumber karbohidrat," katanya. Selain itu, kata dia, kandungan serat biji kluwih sebesar 8,19 persen. Sebagai bahan pangan, kandungan serat itu cukup besar. "Konsumsi serat yang cukup dapat menurunkan kadar kolesterol darah sehingga mencegah berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, jantung koroner, dan batu empedu," katanya. (*)
Berita Terkait
UNY Buat Komik Fisika Qurani Mudahkan Siswa
31 Juli 2014 22:39
Tim Putri Unair Juarai Liga Basket Mahasiswa 2013/2014
26 Februari 2014 07:31
Putra Ubaya Juarai Liga Mahasiswa 2013/2014
24 Februari 2014 00:22
Mahasiswa UNY Olah Belalang jadi Kerupuk
28 Juli 2013 22:01
Mahasiswa UNY Lestarikan Kaligrafi Aksara Jawa
11 Juli 2013 09:51
Mahasiswa UNY Manfaatkan Biji Nangka Buat Donat
10 Maret 2013 21:41
Mahasiswa UNY Manfaatkan Tembelek untuk Lotion Antinyamuk
25 September 2012 08:50
Mahasiswa UNY Kembangkan Brotowali untuk Obat Nyamuk
6 Mei 2012 13:37
