Yogyakarta - Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengaku prihatin dengan tragedi kemanusiaan yang terjadi atas warga Rohingya yang mengalami diskriminasi di Myanmar. "Dari segi kemanusiaan, tragedi yang terjadi pada warga Rohingya membuat kita sedih apalagi masih dikawasan ASEAN dan terjadi atas saudara-saudara kita sesama muslim," kata Mensos disela-sela kunjungan kerjanya ke Yogyakarta, Kamis. Mensos menyatakan, perlakuan-perlakuan yang diterima warga Rohingya di Myanmar seperti dibakar dan aksi kekerasan lainnya dalam era peradaban saat ini tidak layak lagi apapun alasannya. "Yang terjadi atas warga Rohingya membuat masyarakat ASEAN prihatin apalagi mereka sudah bertahun-tahun tinggal disana bukan satu dua tahun," tambah Mensos. Muslim Rohingya yang tinggal di Myanmar tidak diakui sebagai warga negara sehingga memicu kekerasan terhadap mereka, yang akhirnya membuat warga Rohingya mencari suaka ke negara lain termasuk Indonesia melalui kapal laut bahkan ada yang terdampar. Mensos pada kesempatan itu mempertanyakan definisi warga negara, sebab menurut Mensos jika orang sudah tinggal bertahun-tahun bahkan sampai ratusan tahun berarti apapun itu mereka dikategorikan sebagai warga negara bersangkutan. Mensos juga optimistis Pemerintah akan turun tangan menangani kasus tersebut karena permasalahan Rohingya berada di kawasan ASEAN. Mensos juga mengapresiasikan lembaga-lembaga kemanusiaan yang sudah turun memberikan bantuan terhadap Muslim Rohingya. (*)
Berita Terkait
Wapres harap anak-anak muda terbaik turut bangun dan kembangkan IKN
30 Desember 2025 16:16
Gibran bertolak ke IKN tinjau infrastruktur dan fasilitas publik
30 Desember 2025 13:24
Kapolri sebut survei kepercayaan publik Polri 2025 tunjukkan tren positif
30 Desember 2025 12:58
Soal pengibaran bendera GAM, Panglima TNI: Saya akan tindak tegas
29 Desember 2025 14:24
KSAD Maruli ungkap adanya sabotase atas jembatan bailey
29 Desember 2025 13:13
Jelang Tahun Baru, lalin di empat ruas tol Regional Nusantara meningkat
28 Desember 2025 05:56
Akademisi minta pemerintah perhatikan kesehatan ibu dan anak di daerah bencana
27 Desember 2025 07:15
Presiden Prabowo : Selamat Natal dan Tahun Baru 2026
25 Desember 2025 05:05
