Madiun (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Madiun, Jawa Timur, memperketat pengamanan gereja dengan melakukan penyisiran atau sterilisasi sejumlah gereja di wilayah hukum setempat guna mengantisipasi gangguan pada misa Trihari Suci perayaan Paskah tahun 2025.
Kapolres Madiun AKBP Mohammad Zainur Rofik di Madiun, Jumat mengatakan pengamanan dilakukan mulai ibadat Kamis Putih (17/4), Jumat Agung (18/4), hingga Minggu Paskah (20/4).
"Sterilisasi dan pengamanan gereja ini merupakan langkah preventif untuk memastikan seluruh rangkaian ibadah dalam rangka Paskah berlangsung dengan aman dan khidmat. Kami juga telah menyiagakan personel di titik-titik rawan dan melakukan patroli secara berkala," ujar AKBP Rofik.
Menurutnya, pengaman dilakukan dengan melibatkan personel gabungan dari satuan sabhara, intelkam, serta polsek Jajaran. Proses sterilisasi dilakukan menyeluruh di dalam dan sekitar area gereja, termasuk altar, bangku jemaat, dan area parkir, guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan.
Selain sterilisasi, Polres Madiun juga meningkatkan sistem pengamanan dengan menempatkan personel bersenjata di sejumlah gereja besar dan titik strategis lainnya. Tak hanya itu, pemeriksaan terhadap barang bawaan jemaat serta pengaturan lalu lintas di sekitar gereja juga diperketat.
Polres Madiun juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan melaporkan hal-hal mencurigakan kepada aparat keamanan. Warga diharapkan turut serta menciptakan suasana aman dan kondusif selama rangkaian perayaan keagamaan tersebut berlangsung.
"Kami ingin memberikan rasa aman kepada seluruh umat Kristiani yang akan merayakan rangkaian Hari Raya Paskah. Kerukunan antarumat beragama adalah kunci bagi kedamaian di wilayah kita," kata Rofik.